Saat Kamen Rider, Spiderman, dan Thor Ngaji Bareng Naruto

kumparanNEWS

25 November 2018 17:07 WIB

Pengajian Superhero Beramal. (Foto: Nuryatin Phaksy Sukowati/kumparan)

Bagaimana jika Kamen Rider, Spiderman, hingga Thor berkumpul di masjid untuk mendengarkan ceramah dari Hokkage Naruto? Pemandangan unik ini merupakan salah satu strategi Komunitas Superhero Beramal Surabaya untuk menghadirkan kajian agama Islam yang menarik bagi seluruh kalangan.

Petang itu, Sabtu (24/11), para 'superhero' tersebut sudah siap duduk menghadap mimbar penceramah bersama jemaah Masjid Nurul Hayat, Perum IKIP B-48 Gunung Anyar, Surabaya. Kehadiran mereka tampaknya tak mengganggu jemaah lain saat mendengarkan ceramah dari 'Naruto' Marzuki Imron.

Sesekali, terdengar gelak tawa saat Marzuki menyampaikan kajiannya yang bertema Fantastic Friends and Where to Find Them. Terinspirasi dari karya JK Rowling, alih-alih belajar mencari makhluk dunia sihir, ceramah tersebut justru mengajarkan cara mencari teman yang saleh.

Founder Superhero Beramal, Fajar Riyadi Kadi, menyebut Komunitas Superhero Beramal ini awalnya dibentuk untuk menghilangkan rasa jenuh. Sebab, sebelumnya, kegiatan cosplay--costume player-- yang mereka lakukan cenderung hanya untuk bersenang-senang dan pamer saja.

"Kami mulai jenuh dan bosan lantaran kegiatan cosplay yang hanya bersenang-senang dan menyanyi saja. Tidak membawa Manfaat," ujar Fajar.

Hingga, sekitar tiga tahun yang lalu, dia mulai mencoba hal yang baru. Ia pun mulai ber-cosplay ria untuk mendukung berbagai kegiatan amal dengan membentuk Komunitas Superhero Beramal bersama teman-temannya.

"Kita mulai penggalangan dana, bakti sosial, dan donasi korban bencana. Di luar itu juga mengajak anak-anak sekitar gunung Anyar ke masjid, ngaji bareng dan belajar bareng," ujar penggemar Kamen Rider V3 ini.

Hingga suatu hari, ia bertemu dengan Marzuki Imron, ustaz muda yang juga dikenal sebagai pegiat cosplay. Merasa cocok, keduanya lalu secara aktif menggelar kajian, dimulai dari Majid Nurul Hayat, Perum IKIP B-48, Gunung Anyar, pada Oktober 2018 lalu.

"Saya dan Ustaz Naruto (Marzuki) awalnya berbeda jalan dan memiiki agenda sendiri. Nah saat bertemu dan ngobrol serius, ternyata kami punya visi yang sama. Kami lihat beliau cukup mumpuni dalam menyampaikan pengajian. Cocok dan jalan," imbuhnya.

Rupanya, undangan yang mereka sebar melalui media sosial sukses menjaring banyak peserta. Sebab selain gratis, mereka juga bisa bertemu dengan tokoh-tokoh superhero yang digemari meski hanya melalui kostum buatan di pengajian bertema 'Henshin' atau berubah.

"Kami memang melakukan pendekatan milenial yang lagi tren dan hangat pada hari itu. Jadi kita sesuaikan temanya juga," jelasnya.

Mengulang kesuksesan di pengajian pertama, mereka pun menggelar pengajian kedua bertema 'Fantastic Friends and Where to Find Them' pada Sabtu (24/11). Pengajian tersebut, sukses menarik ratusan peserta yang mayoritas terdiri dari mahasiswa, remaja, dan anak-anak.

"Alhamdulillah peserta ada sekitar 150-200 orang, karena masjid sampai penuh. Kita sebenarnya undang umum, tapi banyak mahasiswa, remaja, sampai anak kecil. Akhwat --perempuan-- juga lebih banyak," ujarnya.

Transitional loading...