Saat Ustaz Ditugasi untuk Ceramahi Pelanggar Lalu Lintas di Riau

Ilustrasi pelanggaran lalu lintas Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Polres Pelalawan, Provinsi Riau, memiliki cara unik untuk menyadarkan para pelanggar lalu lintas pada bulan Ramadhan.

Cara uniknya yakni dengan melibatkan ustaz untuk memberikan ceramah bagi mereka yang kedapatan melanggar.

"Kegiatan ini merupakan upaya kita menekan angka kecelakaan lalu lintas kepada pengendara yang banyak keluar pada sore hari untuk mencari menu buka puasa," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Pelalawan, AKP Anindita Rizal seperti dilansir Antara, Minggu (19/5).

Menurut Rizal, beberapa dari pengendara sepertinya alpa dengan keselamatan mereka. Sehingga melakukan pelanggaran lalu lintas, termasuk tidak menggunakan helm atau tidak melengkapi surat-surat berkendara.

Sehingga saat anggota Polres Pelalawan melakukan giat penertiban lalu lintas pada bulan Ramadhan, mereka melakukan terobosan dengan menggandeng Ustaz Edi S.

Ustaz Edi ditugasi memberikan siraman rohani kepada para pengendara yang terjaring razia.

Dalam kegiatan itu terlihat sejumlah pengendara yang mayoritas berusia remaja mengendarai sepeda motor tanpa menggunakan helm.

Mereka pun langsung dihentikan dan segera menghadap Ustadz Edi yang berada di balik meja sekitar lokasi razia.

Ustadz Edi lalu memberikan ceramah agama kepada pelanggar lalu lintas yang intinya agar mereka mengutamakan keselamatan dengan mematuhi aturan. Sebab melengkapi diri dengan kelengkapan berlalu lintas, merupakan upaya melindungi diri dan membantu kepolisian menegakkan aturan.

Apabila bagi pelanggar diharuskan mendengar siraman rohani, di sisi lain bagi pengendara yang menaati aturan, diberikan reward berupa takjil untuk berbuka puasa.

"Kita berupaya memberikan pencerahan dari perspektif agama kepada mereka yang melanggar lalu lintas. Sementara yang mematuhi kita juga berikan takjil," kata Kapolres Pelalawan, Anindita.