Salurkan Bantuan Anda untuk Bayi Penderita Penyakit Kulit Ekstrem Ini

13 Maret 2018 12:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Donasi kumparan untuk Waqi. (Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Donasi kumparan untuk Waqi. (Foto: Muhammad Faisal Nu'man/kumparan)
ADVERTISEMENT
Sejak usianya menginjak tujuh bulan, balita asal Bogor bernama lengkap Muhammad Waqi Al Razabi divonis dokter menderita pemfigoid bulosa. Pemfigoid bulosa adalah penyakit kulit ekstrem yang tergolong sebagai autoimun alias akan diderita seumur hidup.
ADVERTISEMENT
Hampir sekujur tubuh Waqi kulitnya melepuh. Luka membungkus tubuh mungil bocah kelahiran 1 Mei 2016 tersebut.
Luka di tubuh bayi Waqi (Foto: Dok. Eti)
zoom-in-whitePerbesar
Luka di tubuh bayi Waqi (Foto: Dok. Eti)
Waqi membutuhkan pakaian lebih banyak daripada balita pada umumnya. Sebab pakaian yang ia kenakan harus selalu steril dan sering diganti.
Dia juga membutuhkan banyak kasa steril, alkohol, dan sejumlah peralatan medis pendukung untuk membersihkan lukanya.
Waqi, balita penyandang kelainan kulit (Foto: Andreas Ricky Febrian/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Waqi, balita penyandang kelainan kulit (Foto: Andreas Ricky Febrian/kumparan)
Eti mengaku sering tak tega saat harus memandikan putra ketiganya itu. Sebab Waqi selalu menangis dan merintih kesakitan saat kulitnya dibersihkan. Tapi bagaimana pun kebersihan kulit Waqi harus selalu dijaga agar lukanya tak semakin parah.
"Dia kesakitan banget kalau pas saya mandiin, sering enggak tega. Tapi gimana lagi," kata Eti saat berbincang dengan kumparan (kumparan.com), Selasa (13/3).
Untuk membantu meringankan sakit Waqi, kumparan menggalang bantuan. Anda dapat memberikan bantuan untuk kebutuhan sehari-hari Waqi seperti baju (berat badan Waqi 10 kg), popok ukuran L, susu, selimut, tisu basah, tisu kering, kasa steril, cairan NaCl, hingga mainan anak.
Bayi Waqi dan ibunya (Foto: Nesia Qurrota A'yuni/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Bayi Waqi dan ibunya (Foto: Nesia Qurrota A'yuni/kumparan)
Waqi membutuhkan lebih banyak baju lengan panjang dengan bahan yang tidak terlalu tebal. Sedangkan susu yang biasa dikonsumsi Waqi adalah SGM untuk anak 1-3 tahun.
ADVERTISEMENT
Dapat juga bantuan lain untuk menunjang kehidupan keluarga seperti makanan dan sembako. Mengingat penghasilan suami Eti yang bekerja sebagai tukang servis elektronik tidak menentu. Paling banyak penghasilan yang diraihnya Rp 600.000 sebulan.
Sedangkan Eti fokus menjadi ibu rumah tangga karena harus intens mengurus Waqi dan sederet urusan rumah tangga lainnya. Selain Waqi, Eti dan suami juga memiliki 2 anak lain yang masih duduk di bangku sekolah.
Bantuan yang akan Anda berikan dapat dikirim ke:
Tim Kolaborasi kumparan, Jalan Jatimurni Nomor 1A, Jatipadang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, dengan subjek: Bantuan untuk Waqi.
Setelah terkumpul, bantuan tersebut akan diserahkan langsung oleh tim kepada Eti. Atau jika hendak memberikan donasi berupa uang, dapat disalurkan di sini atau dalam tautan berikut:
ADVERTISEMENT