Sandi: Banyak Fasilitas Publik Belum Ramah bagi Kaum Difabel

23 Desember 2017 17:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sandi  pameran foto BISA Para Games  (Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sandi pameran foto BISA Para Games (Foto: Paulina Herasmaranindar/kumparan)
ADVERTISEMENT
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengakui masih banyak fasilitas umum di Jakarta yang belum ramah bagi kaum difabel. Padahal Jakarta akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan ajang olahraga bagi kaum difabel se-Asia yang dikenal Asian Para Games 2018.
ADVERTISEMENT
"Kita lihat masih banyak venue-venue dan fasilitas publik yang belum ramah difabel, betul enggak? Kita terbuka saja, kalau belum kita bilang belum. Ayo kita rapikan sama-sama jangan sampai malu-maluin," ujar Sandi di Museum Seni Rupa dan Keramik, Kota Tua, Jakarta Barat, Sabtu (23/12).
Melihat hal tersebut, Sandi akan melakukan audit ke berbagai fasilitas publik. Tujuannya agar fasilitas publik di Jakarta ramah bagi kaum difabel.
"Ini kita enggak boleh main-main, semua fasilitas publik harus ramah difabel, kita akan audit agar dapat ramah bagi difabel," imbuh Sandi.
Petugas membantu pemilih difabel di TPS 28 (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Petugas membantu pemilih difabel di TPS 28 (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Sandi berjanji akan mengupayakan keadilan bagi kaum difabel. Lantas ia berharap adanya kerja sama dari berbagai pihak terkait penyediaan fasilitas publik yang ramah bagi kaum difabel.
ADVERTISEMENT
"Kita harus kerja sama karena itu (fasilitas umum) dipakai setiap hari. Kaum difabel itu kaum termajinalkan sehingga akan kita berikan perhatian khusus," ujar Sandi.
Selain itu, Sandi menilai adanya ajang Asian Para Games 2018 menjadi momentum untuk menyetarakan kaum difabel mendapatkan akses layanan publik. Ia berjanji akan berupaya meningkatkan akses bagi kaum difabel di Jakarta.
"Kita banyak tertinggal. Para games adalah momentum kita untuk meningkatkan akses kaum difabel sehingga kita naik kelas," terang Sandi.
Sebagai informasi, Asian Para Games 2018 akan dilaksanakan pada bulan Oktober 2018 di Jakarta. Ajang tersebut rencananya akan diikuti oleh 4.000 kaum difabel dari 43 negara. Dalam ajang tersebut terdapat 18 cabang perlombaan.