Sandi Belum Tahu Tiket Opening Ceremony Asian Games Mahal

Sandi di acara mudik bersama BPJS Ketenagakerjaan (Foto: Moh Fajri/kumparan)

Perhelatan Asian Games 2018 semakin dekat. Masyarakat pun mulai mencari tiket opening ceremony perhelatan olahraga 4 tahun sekali itu.

Melalui situs https://asiangames2018.id/ticketinfo, masyarakat mulai dapat memesan tiket untuk menonton opening ceremony dan perlombaan cabang olahraga yang dilombakan. Namun, masyarakat mengeluhkan harga tiket opening ceremony yang dinilai terlalu mahal. Harga tiket dipatok dari Rp 750.000 hingga Rp 5.000.0000.

Merespon hal itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan belum mengetahui informasi itu. Sebab, sebelum bertolak ke Amerika Serikat, harga tiket belum disepakati.

"Tiket ini saya belum dapat update karena sebelum saya berangkat (ke Amerika Serikat) belum disepakati," kata Sandi di Balai Kota, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (2/7).

Sandi menyebut akan melakukan pengecekan terhadap harga tiket itu. Apalagi Pemprov DKI masih mengupayakan adanya pengapusan pajak tiket untuk meningkatkan antusiasme masyarakat terhadap Asian Games.

"Tapi nanti kita cek dulu apakah yang Rp 1,5 juta untuk VIP, sementara tribun di atas dibuat lebih murah. Salah satu fokus kita meringankan biaya itu dengan menghapus biaya pajak harga tiket maupun tanda masuk pertandingan lain, dan terutama untuk di renang karena kita juga khawatir ada event yang kosong," tuturnya.

Untuk itu, Sandi akan melakukan komunikasi lebih lanjut dengan pihak INASGOC. Menurutnya, harga tiket yang mahal dapat berdampak terhadap antusiasme masyarakat menonton pertandingan Asian Games.

"Kalau biayanya mahal kan akan berdampak semakin sedikit jadi yang nonton. Jadi nanti ini jadi bahan yang kita diskusikan dengan INASGOC," tutupnya.