Sandi: Jangan Sampai Pencak Silat Jadi Penonton di Rumah Sendiri

22 Juli 2018 11:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wagub Jakarta Sandiaga lepas parade pesilat dalam Festival Pencak Silat Tradisional Betawi ke VIII di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (22/7). (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Wagub Jakarta Sandiaga lepas parade pesilat dalam Festival Pencak Silat Tradisional Betawi ke VIII di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (22/7). (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
ADVERTISEMENT
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno berharap besar pada perkembagan pencak silat di Jakarta. Sandi ingin pencak silat tetap lestari dan menjadi tuan rumah di negeri sendiri.
ADVERTISEMENT
"Jangan sampai karena lengah kita tidak bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri, tidak bisa menjadi juara di kampung sendiri," kata Sandi saat membuka Festival Pencak Silat Tradisional Betawi VIII, di Monas, Jakarta, Minggu (22/7).
Wagub Jakarta Sandiaga lepas parade pesilat dalam Festival Pencak Silat Tradisional Betawi ke VIII di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (22/7). (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Wagub Jakarta Sandiaga lepas parade pesilat dalam Festival Pencak Silat Tradisional Betawi ke VIII di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (22/7). (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
Sandi menilai, pelestarian budaya pencak silat sangat penting. Banyak negara di Asia bahkan Eropa yang sudah berhasil mengembangkan pencak silat dan sangat kuat dari segi prestasi.
"Ini pengingat kepada kita kalau kita tidak melestarikan nanti hanya menjadi sejarah aja. Kalau pencak silat diawali di Indonesia tapi sekarang menjadi penonton dan tidak menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Karena kita lihat Vietnam sudah kuat, Malaysia juga sangat kuat kita lihat negara lain juga di Eropa mulai maju silatnya," jelas Sandi.
Wagub Jakarta Sandiaga lepas parade pesilat dalam Festival Pencak Silat Tradisional Betawi ke VIII di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (22/7). (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Wagub Jakarta Sandiaga lepas parade pesilat dalam Festival Pencak Silat Tradisional Betawi ke VIII di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (22/7). (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)
Sandi mengatakan, Festival Pencak Silat Tradisional Betawi ini juga sekaligus menjadi ajang promosi Asian Games. Pencak Silat juga menjadi salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan di Asian Games.
ADVERTISEMENT
Selama ini, pencak silat hanya berkembang di pinggiran Ibu Kota. Sandi ingin, pencak silat juga menjadi penggerak ekonomi masyarakatnya.
"Selama beberapa tahun ini kita lihat banyak di pinggiran kota Jakarta dan sudah saatnya untuk menyambut Asian Games dan untuk membuka lapangan kerja bagi para peraga silat, para pegiat pencak silat dan untuk memastikan bahwa kita bisa melakukan pembinaan," tutur Sandi.
"Kita bawa silat ini ke Monas. Mudah-mudahan pencak silat ini menjadi penggerak ekonomi kita dan membuka banyak peluang bagi masyarakat Jakarta khususnya masyarakat untuk mendapat lapangan kerja," ucap dia.