Sandi Tinggalkan Kediaman Prabowo, Ogah Bicara soal Pilpres

9 Agustus 2018 0:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
ADVERTISEMENT
Wasekjen Partai Demokra Andi Arief menuding Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno memberi mahar kepada PAN dan PKS untuk memuluskan langkah menjadi cawapres Prabowo di Pilpres.
ADVERTISEMENT
Namun, saat tudingan itu dilontarkan, Sandi berada di kediaman Ketum Gerindra Prabowo Subianto, Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (8/8).
Sandi terlihat cukup lama berada di dalam rumah Prabowo bersama elite Gerindra dan PAN, antara lain Sekjen Gerindra Ahmad Muzani, Waketum Gerindra Sufmi Ahmad Dasco, Waketum Gerindra Sugiono, Waketum PAN Hanafi Rais hingga Ketua DPP PAN Yandri Susanto.
Sandi kemudian keluar rumah Prabowo sekitar pukul 23.40 WIB menggunakan mobil pribadinya. Tak sepatah kata terucap dari mulut Sandi.
Sebelumnya, Sandi jauh-jauh hari memang sudah menyatakan tidak ingin berbicara mengenai politik, sebab ia tak lagi memiliki jabatan di bagian tim pemenangan Prabowo.
"Saya enggak bisa bicara (politik), bukan lagi di bagian di tim pemenangan,” kata Sandi, Rabu (7/8) lalu.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Wasekjen Demokrat Andi Arief menuding Prabowo sebagai jenderal kardus. Ia juga menuding Sandi memberikan 500 M kepada PAN dan PKS.