Saran Polri agar Rumah Tak Dibobol Maling Saat Mudik: Matikan Lampu

6 Juni 2018 13:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi maling. (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi maling. (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Rumah yang ditinggal masyarakat untuk mudik, kerap menjadi sasaran penjahat. Melihat fenomena itu Polres Metro Jakarta Barat membentuk Satuan Tugas (Satgas) Rumah Kosong.
ADVERTISEMENT
“Khusus nanti mudik kita akan adakan Satgas Rumah Kosong ini kita terpadu baik TNI, Polri maupun Pemerintah Kota. Selama ini kita bersinergi kita kompak Forum Pimpinan Kota, gangguan kamtibmas cukup menurun dari sejak bulan Januari hingga Mei. Ini kita antisipasi ke depan di saat masyarakat libur kita tidak boleh lengah,” ujar Kapolres Jakarta Barat Kombes Hengki Haryadi di kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, Rabu (6/6).
Satgas dibentuk dalam rangka Operasi Ketupat Jaya 2018 itu akan melakukan pencegahaan dengan cara preventif dan preemtif. Preventif dengan mengimbau masyarakat untuk memastikan keamanan rumahnya seperti mematikan lampu. Sedangkan preemtif dengan melakukan patroli.
Kapolres Metro Jakbar Kombes Pol Hengki Haryadi (Foto: Mirsan Simamora/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kapolres Metro Jakbar Kombes Pol Hengki Haryadi (Foto: Mirsan Simamora/kumparan)
“Kita sudah tentukan beberapa titik jadi kita secara preemtif kita sudah sampaikan sebagai contoh kita imbau biasanya para pencuri itu melihat kalau lampunya hidup dari luar, koran tidak diambil, nah ini pasti rumahnya kosong," jelas Hengki.
ADVERTISEMENT
Agar pencurian tak terjadi di rumah yang kosong, Hengki menyarankan supaya masyarakat yang ingin meninggalkan rumah dalam waktu lama untuk mematikan lampu.
"Dicari teleponnya, ditelepon ke dalam enggak ada yang ngangkat, dia masuk. Kita kasih arahan (ke masyarakat) jangan lupa mematikan lampu,” ucap Hengki.
Tak hanya itu, sebagai tindakan preemtif, polisi juga akan meningkatkan pengamanan dan patroli di sejumlah permukiman penduduk, khususnya di rumah yang ditinggal penghuninya selama mudik.
“Secara preemtif kita lakukan patroli bagaimana kita memperkecil orang berbuat kejahatan. Kita sudah lakukan itu. Dari Polri dari Pemkot juga dari Kodim. Dan secara reprensif tim dari pengamanan tertutup juga keliling,” tambah Hengki.