SBY Ingatkan Pemerintah: Beri Dispensasi ke Rakyat Miskin

9 Juni 2018 19:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Susilo Bambang Yudhoyono di Safari Ramadhan (Foto: Adhim Mugni/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Susilo Bambang Yudhoyono di Safari Ramadhan (Foto: Adhim Mugni/kumparan)
ADVERTISEMENT
Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan refleksi ramadhan di depan para kader Partai Demokrat. Dalam refleksi itu SBY menyampaikan persoalan bangsa saat ini adalah kemiskinan dan ketimpangan sosial yang masih relatif tinggi.
ADVERTISEMENT
"Yang menjadi persoalan kita saat ini adalah utama kemiskinan masih relatif tinggi, meskipun sejak 2007 terus menurun," kata SBY dalam sambutanya, di JCC Senayan Jakarta, Sabtu (9/6).
"Kedua, ketimpangan atau kesenjangan sosial ekonomi pada prinsipnya makin meningkat. Memang ini tidak hanya di Indonesia tapi oleh negara-negara lain, pertumbuhan ekonominya menurun," lanjutnya.
Oleh karena itu, SBY meminta pemerintah memprioritaskan program pengentasan kemiskinan, bukan hanya anggaran infrastruktur yang membludak.
"Anggaran untuk infrastruktur dan untuk meningkatkan taraf hidup rakyat serta pengurangan kemiskinan, di sisi lain haruslah berimbang," tegasnya.
Menurutnya, pemerintah haruslah peka dengan keadaan masyarakat saat ini, di mana ketika mengambil kebijakan harus mempertimbangakan kelangsungan hidup rakyat kecil.
"Setiap kebijakan pemerintah apapun, apalagi kenaikan bbm atau listrik, harus sensitif atau peka terhadap rakyat miskin, jangan lupa memberikan bantuan kepada mereka, jangan lupa memberikan dispensasi," tuturnya.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, pemerintah bisa menggandeng perusahaan besar untuk mencairkan dana CSR untuk rakyat yang membutuhkan apabila rakyat kekurangan dana.
"Mendorong perusahaan bisnis terutama yang besar untuk membantu rakyat yang sedang membutuhkan bantuan rakyat yang sedang membutuhkan bantuan, dengan program yang disebut CSR," pungkasnya.