Semua Anggota Polda Riau yang Gagalkan Serangan Dapat Kenaikan Pangkat

16 Mei 2018 20:01 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pengamanan Polda Riau (Foto: ANTARA FOTO/FB Anggoro)
zoom-in-whitePerbesar
Pengamanan Polda Riau (Foto: ANTARA FOTO/FB Anggoro)
ADVERTISEMENT
Penyerangan yang terjadi pagi tadi di Mapolda Riau menyebabkan 1 orang polisi tewas, dan satu orang terluka terkena sabetan samurai. Wakapolri Komjen Pol. Syafruddin mengatakan, seluruh anggota polisi yang terlibat dalam menggagalkan aksi teror itu akan diberi kenaikan pangkat.
ADVERTISEMENT
"Semua akan naik pangkat, termasuk Kompol (Farid) akan diberikan reward. Akan dapat semua," ucap Syafruddin, di Mapolda Riau, Rabu (16/5).
Kompol Farid Abdullah merupakan salah satu anggota Polda Riau yang terluka akibat terkena sabetan samurai salah seorang terduga teroris. Saat ini, ia tengah dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru.
Selain Farid, salah seorang anggota Polda Riau Brigadir John Hendri juga tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit itu Ia mengalami luka pada bagian tangan saat mencoba menghalangi terduga teroris pagi tadi.
Wakapolri Komjen Pol. Syafruddin (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Wakapolri Komjen Pol. Syafruddin (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
Sementara, anggota Polri yang berdinas di Ditlantas Polda Riau, Ipda Auzar meninggal dunia. Ipda Auzar meninggal setelah ditabrak saat berusaha menghentikan mobil yang dikendarai para teroris.
ADVERTISEMENT
Aksi penyerangan Mapolda Riau dilakukan oleh 6 orang terduga teroris. Mereka menggunakan mobil Avanza untuk menerobos ke dalam Mapolda. Dalam aksi itu, 4 di antaranya ditembak mati, 1 ditangkap, dan 1 buron.