Senegal Berencana Impor Kereta Indonesia untuk Jalur Dakar-Bamako

3 Februari 2018 5:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dubes RI dan Menteri Senegal (Foto: Dok. KBRI Dakar)
zoom-in-whitePerbesar
Dubes RI dan Menteri Senegal (Foto: Dok. KBRI Dakar)
ADVERTISEMENT
Senegal menunjukkan ketertarikan atas produk kereta api buatan Indonesia. Negara di Afrika itu bahkan berencana memesan beberapa kereta api dalam waktu dekat.
ADVERTISEMENT
Niatan tersebut disampaikan Menteri Muda Jaringan Perkeretaapian Nasional Senegal, Abdou Ndene Sall, saat bertemu Dubes RI untuk Senegal, Mansyur Pangeran. Dia mengatakan produk PT INKA sesuai dengan karakteristik kebutuhan di Senegal.
"Produk PT INKA nantinya akan digunakan untuk mendukung proyek prioritas jalur kereta Dakar-Bamako (Mali)," sebut Sall seperti dikutip dari keterangan pers KBRI Dakar, Sabtu (3/2).
Sall mengharapkan agar PT INKA dapat segera mengundangnya berkunjung ke Indonesia untuk menindaklanjuti kerja sama tersebut. Di Indonesia Sall berencana membawa delegasi dari beberapa kementerian terkait untuk membahas hal-hal teknis dalam kunjungannya.
Menanggapi permintaan tersebut, Mansyur menyambut baik minat Sall berkunjung ke Indonesia. Ia mengusulkan agar lawatan dapat dilakukan di sela-sela penyelenggaraan Indonesia-Afrika Forum di Bali, 10-11 April 2018. Sall berharap di sela-sela forum itu, pihak Senegal bisa sekaligus berkunjung ke PT INKA, PT PAL Indonesia, dan PT DI.
ADVERTISEMENT
“Senegal saat ini sedang mengembangkan moda transportasi darat, laut dan udara untuk menjadikannya sebagai hub di Afrika Barat, kami perlu tangkap peluang emas ini sebelum Senegal beralih ke negara lain seperti China dan Turki,” terang Mansyur.