Setya Novanto Yakin Akan Ada Tersangka Baru Kasus e-KTP

Setya Novanto memasuki ruang sidang Tipikor (Foto: Aprilandika Hendra/kumparan)

Terdakwa kasus korupsi proyek pengadaan e-KTP, Setya Novanto, meyakini masih akan ada tersangka baru dalam kasus korupsi yang sudah merugikan keuangan negara senilai Rp 2,3 triliun tersebut. Mengenai siapa lagi yang akan dibidik KPK, Setnov menyerahkannya pada proses hukum yang tengah berjalan.

"Ya yang jelas nanti kan di dalam tersangka-tersangka yang lain kan ada, saya akan hadir, tentu banyak perkembangan-perkembangan yang kemungkinan KPK juga ada tersangka-tersangka lain nanti kita lihat perkembangannya," ujar Setnov usai bersaksi di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (3/5).

Disinggung terkait sejumlah fakta baru yang sempat disebutkannya saat agenda pemeriksaan terdakwa sebelumnya, Setnov masih enggan berkomentar banyak. Ia menyerahkan seluruh proses hukumnya kepada KPK mengingat pada pemeriksaan tersebut ia telah menyampaikan fakta yang ia ketahui saat proyek itu dibahas.

"Nanti kita lihat perkembangannya, tentu kita percayakan pada pihak KPK, kita lihat keterangan yang terus berkembang," kata Setnov.

Dalam persidangan sebelumnya pada agenda pemeriksaan terdakwa, muncul fakta baru dalam persidangan Setnov. Saat itu, Setnov mengungkapkan adanya fee sebesar 500 ribu dolar Amerika yang diperuntukkan bagi ketua Fraksi PDIP; Puan Maharani dan Wakil Ketua DPR saat itu; Pramono Anung.

Namun, dugaan penerimaan itu sudah dibantah oleh Puan dan Pramono.