Sidang Kabinet, Jokowi Minta Kesiapan Hadapi Bencana di 2019 Diperkuat

7 Januari 2019 15:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sidang kabinet paripurna di Istana Negara. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sidang kabinet paripurna di Istana Negara. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
ADVERTISEMENT
Presiden Jokowi memimpin sidang kabinet paripurna 2019 di Istana Negara Jakarta. Dalam sambutannya, ia meminta agar penanganan bencana terus diperkuat.
ADVERTISEMENT
"Saya ingin mengingatkan untuk kita agar memperkuat daya tahan, kesiapan kita, dalam menghadapi bencana," tegas Jokowi, Senin (7/1).
Pemerintah dan DPR, kata Jokowi, telah meningkatkan anggaran untuk masalah bencana. Terutama diperuntukkan mitigasi dan edukasi bencana.
Untuk edukasi, ia mengatakan akan dikerjakan secara serius untuk meminimalisir korban dan dampak bencana.
"Edukasi kebencanaan ini betul-betul dikerjakan dengan baik, konsisten, masuk dalam muatan sistem pendidikan kita. Sehingga kita siap menghadapi bencana," ujarnya.
Selain itu, Jokowi juga mengingatkan mulai tahun ini pemerintah akan berfokus pada pembangunan sumber daya manusia. Ia ingin agar keterampilan dan sekolah vokasi ditingkatkan lagi.
"Ini (SDM) akan menjadi kekuatan kita," tegas Jokowi yang didampingi Wapres Jusuf Kalla.
ADVERTISEMENT
Rapat ini diikuti menteri kabinet dan sejumlah kepala lembaga. Di antaranya Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menko PMK Puan Maharani, Menko Polhukam Wiranto, Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Mensesneg Pratikno, Menkeu Sri Mulyani, MenhubBudi Karya Sumadi, dan Menperin Airlangga Hartato.
Kemudian, ada pula Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, serta Kepala Bekraf Triawan Munaf. Saat ini sidang kabinet paripurna yang dimulai pukul 14.20 WIB itu masih berlangsung secara tertutup.