news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Sidang Kabinet, Jokowi Minta Stabilitas Keamanan Pemilu 2019 Dijaga

7 Januari 2019 15:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo dalam sidang kabinet Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) di Istana Negara. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo dalam sidang kabinet Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) di Istana Negara. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
ADVERTISEMENT
Sejumlah menteri kabinet berbondong-bondong mendatangi Istana Negara, Jakarta. Mereka mengikuti sidang kabinet paripurna perdana di tahun 2019.
ADVERTISEMENT
Sidang kabinet paripurna dipimpin oleh Presiden Jokowi didampingi Wapres Jusuf Kalla. Sidang membahas program dan kegiatan pemerintahan di tahun 2019.
Sidang kabinet dimulai sekitar pukul 14.20 WIB. Saat membuka sidang, Jokowi mengingatkan agar jajarannya menjaga stabilitas keamanan.
"Memasuki tahun pemilu, maka stabilitas keamanan, ketertiban dijaga baik," ujar Jokowi dalam pidatonya di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (7/1).
Jokowi optimistis penyelenggaraan Pemilu 2019, pilpres dan pileg, akan berlangsung dengan baik. Sebab Indonesia telah memiliki pengalaman penyelenggaraan Pilkada Serentak 2018.
"Di 2018 kita telah membuktikan mampu menyelenggarakan pilkada serentak dengan damai. Insyaallah pemilihan presiden akan berlangsung aman damai dan demokratis," ujarnya.
Dalam sambutannya, Jokowi juga mengapresiasi kinerja para menteri dan kepala lembaga.
Suasana sidang kabinet Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) di Istana Negara. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana sidang kabinet Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) di Istana Negara. (Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan)
"Di awal 2019 saya ingin menyampaikan terima kasih kepada seluruh menteri kabinet kerja, Panglima TNI, Kapolri, Kepala Kejaksaan Agung, kepala lembaga pemerintahan/non kementerian atas kerja keras di 2018," kata Jokowi.
ADVERTISEMENT
Terlebih, menurut laporan Menkeu Sri Mulyani ke Jokowi, pertumbuhan ekonomi mencapai 5,15 persen. Sementara inflasi terkendali di bawah 3,5 persen.
"Saya juga telah mendapatkan laporan dari menteri keuangan, di tengah ketidakpastian ekonomi global, Alhamdulillah perekonomian nasional kita tumbuh positif," ujarnya.
Rapat ini diikuti menteri kabinet dan sejumlah kepala lembaga. Di antaranya Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menko PMK Puan Maharani, Menko Polhukam Wiranto, Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Mensesneg Pratikno, Menkeu Sri Mulyani, MenhubBudi Karya Sumadi, dan Menperin Airlangga Hartato.
Kemudian, ada pula Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, serta Kepala Bekraf Triawan Munaf. Saat ini sidang kabinet paripurna masih berlangsung secara tertutup.