Staf KSP Nilai Launching Pendeteksi Hoaks Telat: Jokowi Sudah Diserang

23 Februari 2019 17:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Acara launching aplikasi pendeteksi hoaks yang dihadiri Relawan Jokowi Center di Hotel Aston, Kuningan. Foto: Fadjar Hadi/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Acara launching aplikasi pendeteksi hoaks yang dihadiri Relawan Jokowi Center di Hotel Aston, Kuningan. Foto: Fadjar Hadi/kumparan
ADVERTISEMENT
Relawan Jokowi Center meluncurkan aplikasi pendeteksi hoaks di Hotel Aston Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan, Sabtu (23/2). Staf Kantor Staf Presiden (KSP) Burhanuddin Saputu menilai peluncuran aplikasi tersebut sebenarnya sudah terlambat.
ADVERTISEMENT
Sebab, menurutnya, Jokowi selama ini telah banyak diserang hoaks dan fitnah. Terutama melalui media sosial.
"Kalau saya melihat sudah telat, karena hoaks menyebar begitu luar biasa. Pak Jokowi itu diserang dengan informasi hoaks dan di fitnah luar biasa. Padahal dalam agama itu fitnah lebih kejam daripada pembunuhan," kata Burhanuddin di lokasi acara.
Namun, meski diserang hoaks, ia menilai Jokowi selalu bersabar dalam menyikapinya. Dia mengatakan Jokowi tak pernah berpikiran untuk menyerang balik berita hoaks itu.
"Dengan banyaknya hoaks, apa yang selama ini sudah dikerjakan oleh pemerintah Jokowi-JK bisa tertutup. Kami bisa saja menyerang tapi tidak kami lakukan, tapi kami enggak pernah buat hoaks. Kalau kami lakukan maka sama saja apa yang kami kerjakan dengan para penyebar hoaks," ucapnya.
Joko Widodo didampingi Iriana Jokowi di Hotel Sultan. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Sebagai salah satu upaya untuk menangkal informasi hoaks itu, Burhanuddin menjelaskan KSP selalu berusaha memberikan informasi mengenai capaian pemerintahan Jokowi-JK kepada masyarakat.
ADVERTISEMENT
"Kami di kantor selalu membuat counter dengan membuat narasi. Salah satunya capaian keberhasilan pemerintahan Jokowi-JK, kami kelompokkan menjadi tiga, ada infrastruktur, soal pengendalian pangan, dan bantuan sosial," jelasnya.
Menurut Burhanuddin, selama Jokowi-JK memimpin, banyak sekali perkembangan dan perubahan yang dirasakan oleh masyarakat. Ia pun meminta kepada para relawan Jokowi Center menyebarkan capaian keberhasilan Jokowi-JK.
"Bansos Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat, sertifikasi lahan atau legalisasi, itu semua produk ini belum tersampaikan dengan baik. Mereka (masyarakat) banyak yang tidak tahu ini program Jokowi-JK. Maka dari itu realawan harus sampaikan ke bawah agar hoaks-hokas dapat teratasi," ujar Burhanuddin.