STAN Jadi Sekolah Kedinasan Terfavorit, Pendaftarnya 115 Ribu Lebih

27 April 2018 17:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gedung STAN (Foto: instagram/@agussetiono22)
zoom-in-whitePerbesar
Gedung STAN (Foto: instagram/@agussetiono22)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jelang tiga hari batas akhir pendaftaran lembaga pendidikan kedinasan, Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akutansi Negara (STAN) masih jadi pilihan favorit pertama. Hingga hari ini tercatat ada 115.155 orang yang mendaftar.
ADVERTISEMENT
Mereka memperebutkan 7.301 formasi di sekolah milik Kementerian Keuangan ini. Pihak Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) menyebut jumlah pelamar di STAN naik drastis sejak 20 April 2018.
“Jumlah kenaikan pelamar PKN STAN lebih dari 65 ribu orang pendaftar,” jelas Kepala Biro Hukum, Komunikasi dan Informasi Publik (HKIP) PANRB Herman Suryatman dalam keterangan tertulis, Jumat (27/4).
Sementara itu berdasarkan data dari Panitia Seleksi Nasional (Panselnas), sekolah kedinasan favorit kedua adalah Institut Pendidikan Dalam Negeri (IPDN). Tercatat ada 36.079 orang yang melamar ke sekolah milik Kementerian Dalam Negeri itu.
"Tahun ini IPDN membuka formasi untuk 2000 calon taruna," papar Herman.
Selanjutnya, sekolah kedinasan favorit peringkat ketiga, diduduki oleh Politeknik Statistika STIS milik Badan Pusat Statistik (BPS). Sebanyak 14.141 orang mendaftar ke politeknik tersebut, untuk memperebutkan 600 kursi. Jumlah ini naik lebih dari 50 persen dari jumlah pendaftar pada 20 April lalu, yaitu sebanyak 7.002 pelamar.
ADVERTISEMENT
Sedangkan sekolah kedinasan yang tidak cukup banyak pendaftarnya adalah Politeknik Pelayaran Surabaya. Terhitung sampai dengan hari ini, pendaftarnya baru mencapai 712 orang.
Herman menambahkan, jumlah pelamar keseluruhan yang sudah melakukan pendaftaran di http://sscndikdin.bkn.go.id, hingga saat ini mencapai 216.386 orang, dan ada 70.872 orang yang belum menentukan sekolah.
“Total jumlah pelamar di SSCN sebanyak 287.258. Saya kira jumlahnya akan terus bertambah. Mengingat masih ada waktu tiga hari lagi, 30 April," terang Herman.
Dia mengimbau para pelamar sekolah kedinasan yang telah melakukan pendaftaran untuk segera mempersiapkan diri menghadapi sejumlah tes. Berdasarkan Peraturan Menteri PANRB No.22/2018, ada tiga seleksi yang akan diujikan, yakni seleksi administrasi, seleksi kompetensi dasar (SKD) dan seleksi lanjutan sesuai kebutuhan masing-masing sekolah.
ADVERTISEMENT
Dalam SKD sendiri ada tiga bidang yang diujikan. "Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU) dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP). Setiap peserta seleksi wajib mengikuti SKD, dan hanya yang lolos ambang batas boleh ikut seleksi lanjutan," papar Herman.
“Jika ada oknum yang menjanjikan lulus dan meminta bayaran, segera laporkan kepada kami,” tutupnya.