news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Suasana Terkini Setelah 30 Kapal Terbakar di Muara Baru, Jakut

24 Februari 2019 11:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
https://kumparan.com/uikit-assets/assets/icons/setting-3ceeeb3b8d47e50a1bf66a6e2be512c9.svgSuasana di Muara Baru setelah api padam. Foto: Moh Fajri/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
https://kumparan.com/uikit-assets/assets/icons/setting-3ceeeb3b8d47e50a1bf66a6e2be512c9.svgSuasana di Muara Baru setelah api padam. Foto: Moh Fajri/kumparan
ADVERTISEMENT
Kebakaran kapal yang terjadi di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara, berhasil dipadamkan pada Minggu (24/2) pagi. Namun asap tebal dari sisa-sisa kebakaran yang terjadi sejak Sabtu (23/2) sore masih terlihat.
ADVERTISEMENT
Meski sudah padam, petugas pemadam kebakaran tetap berada di lokasi untuk memastikan agar api tidak menyala lagi. Nampak 4 unit damkar masih berjaga di lokasi dan melakukan pendinginan.
Suasana di Muara Baru setelah api padam. Foto: Moh Fajri/kumparan
Menurut Komandan Pleton Grup C Kecamatan Penjaringan Sudin Gulkarmat Jakarta Utara, Buang Miharja, pihaknya masih mewaspadai api kembali menyala karena tiupan angin kencang.
“Ini tinggal penuntasan saja karena tadi pagi kan sudah dinyatakan padam total. Tapi ternyata karena angin kencang meniup-meniup lama-lama muncul asap tebal tadi sempat asap tinggi,” kata Buang di lokasi, Minggu, (24/2).
Sisa kapal nelayan usai kebakaran di Muara Baru, Jakarta. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
“Kami diperintahkan untuk meluncur unit yang ada di sektor penjaringan 4 unit, 1 dibantu oleh Pademangan Quick Response,” tambahnya.
Buang mengungkapkan, asap tebal itu muncul kembali pada pukul 06.30 WIB. Ia menargetkan pemadaman total hingga tidak ada asap akan selesai sekitar pukul 12.00 WIB.
ADVERTISEMENT
“Mungkin pukul 12.00 WIB bisa total tuntas karena ini kapal enggak di sini saja. Ada juga yang ngumpul di sana tuh. Sekarang fokus di sini nanti bergeser. Yang sedang dipadamkan 2 dulu nanti bergeser ke sebelah utara,” terang Buang.
Sisa kapal nelayan usai kebakaran di Muara Baru, Jakarta. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Buang menyebut, total ada 30 kapal di Muara Baru yang terbakar dalam peristiwa ini. Kebakaran menurut polisi disebabkan karena percikan pengelasan.
Sementara menurut Kementerian Kelautan dan Perikanan, sumber api berasal dari KM Starindo milik PT Arta Mina Tama.
Saat para petugas pemadam kebakaran melakukan pendinginan usai kebakaran kapal nelayan di Muara Baru, Jakarta. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan