Sudah 17,7 Hektare Lahan Gunung Panderman di Jatim Terbakar

Api di Gunung Panderman. Foto: Dok. Istimewa

Petugas masih berupaya memadamkan kebakaran di lereng Gunung Panderman, Batu, Jawa Timur. Sejak terbakar pada Minggu (21/7) malam, sudah ada 17,7 hektare lahan yang terbakar.

“Sementara diperkirakan (yang terbakar) 17,7 ha,” ujar Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Batu, Achmad Choirur Rochim, saat dihubungi, Senin (22/7).

Choirur menyebut, sekitar pukul 21.30 WIB (21/7) tim gabungan sudah bergerak ke titik api dari Toyomerto, Desa Pesanggrahan, Kota Batu. “Sebanyak 205 orang dari petugas BPBD Kota Batu, TNI, Polri, Perhutani, dan sebagainya sudah dikerahkan ke lokasi,” terangnya.

Kebakaran Hutan Gunung Panderman Batu belum padam. Foto: Dok. Istimewa

Kebakaran hutan kawasan Gunung Panderman, Batu, terjadi sekitar pukul 19.45 WIB. Seluruh pendaki berhasil turun sejak pukul 22.00 WIB. Upaya pemadaman ini melibatkan Tim gabungan dari petugas BPBD Kota Batu, TNI, Polri, Perhutani, Brantas Rescue, PMI, LMDH dan sejumlah relawan.

Selama pemadaman, akses dan perizinan pendakian Gunung Panderman dan Gunung Buthak ditutup untuk sementara mulai Minggu (21/7) malam. Akan dibuka kembali usai ada kepastian aman untuk pendakian.

Berdasarkan laporan terakhir pada Minggu pukul 22.00 WIB, sudah tidak ada pendaki yang berada di Gunung Panderman. Semua pendaki, sudah berada di Pos Pantau Gunung Panderman dan dalam kondisi aman.

Dua pendaki terakhir yang turun ke Pos Pantau Gunung Panderman adalah Much. Adnan Fanani dan Firgiawan Listanto yang berasal Kabupaten Mojokerto.