Sudah 331 Jemaah Haji Indonesia Berobat di KKHI Madinah

Keterangan berobat gratis di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Madinah, Arab Saudi. Foto: Denny Armandhanu/kumparan

Jemaah haji Indonesia tidak perlu khawatir jika mengalami sakit ketika menjalani ibadah di tanah suci. Baik di Mekkah dan Madinah, Klinik Kesehatan Haji Indonesia telah berdiri. Di Madinah, KKHI telah didatangi lebih dari 300 jemaah haji yang ingin berobat.

"Ada 331 kunjungan berobat ke KKHI," kata Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Haji Daerah Kerja Madinah, Edi Supriyatna, kepada tim Media Center Haji, Senin (22/7).

Pasien jemaah yang datang ke KKHI akan ditangani oleh dokter, perawat, hingga dokter spesialis. KKHI memiliki ruang IGD, ICU, dan rawat inap umum serta rawat inap psikiatri. Saat ini masih ada 11 jemaah yang berada di ruang rawat umum dan dia jemaah di ruang psikiatri.

Evakuasi jemaah haji yang sakit dari Madinah ke Mekkah. Foto: Denny Armandhanu/kumparan

Edi mengatakan, banyak jemaah yang datang mengalami dehidrasi sehingga memicu penyakit lainnya. Dehidrasi mudah terjadi jika jemaah tidak banyak minum air, padahal suhu di Madinah mencapai 45 derajat Celcius.

Kekurangan cairan juga bisa menyebabkan demensia pada jemaah lanjut usia. Jemaah yang demensia akan mengalami disorientasi tempat dan waktu, sehingga mudah terpisah rombongan ketika beribadah di Masjid Nabawi. Pengobatan demensia akibat dehidrasi adalah pemberian cairan.

"Demensia tercetus karena faktor cuaca, maka hindari dehidrasi, minum air putih," kata Edi.

Evakuasi jemaah haji yang sakit dari Madinah ke Mekkah. Foto: Denny Armandhanu/kumparan

Biaya pengobatan di KKHI sepenuhnya gratis. Bahkan jika jemaah harus dirujuk ke rumah sakit Arab Saudi, mereka juga tidak akan dipungut biaya sepeser pun.

Selain pengobatan, KKHI Madinah juga mengatasi evakuasi jemaah sakit ke Mekkah. Jemaah yang sudah memakai ihram akan diberangkatkan ke Mekkah dengan ambulans. Hingga Minggu (21/7) sudah 19 jemaah yang diberangkatkan ke Mekkah melalui KKHI.