Sudrajat Buka Debat: Kali Ini Saya Tak Bawa Kaus #2019GantiPresiden
PerbesarADVERTISEMENT
Debat pilgub Jabar pamungkas malam ini dimulai dengan paparan masing-masing pasangan calon tentang program untuk Jabar 5 tahun mendatang. Pasangan calon nomor empat Sudrajat-Akhmad Syaikhu, mencuri perhatian karena menyinggung kaus #2019GantiPresiden .
ADVERTISEMENT
Saat akan memaparkan program, Sudrajat menyebut, di debat kali ini dia dan Syaikhu tidak membawa kaus #2019GantiPresiden. Di debat terakhir, kaus itu memicu kericuhan di akhir debat.
"Hari ini saya tidak membawa kaus. Kaus (#2019GantiPresiden) saya sudah ada di hati saudara masing-masing. Sudah habis saat Lebaran kemarin," ucap Sudrajat, disambut riuh tepuk tangan dari pendukungnya, di Grand Ballroom Sudirman, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/6).
Setelah menyinggung soal kaus, Sudrajat lalu menyampaikan salamnya untuk Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan mantan gubernur sekaligus politikus PKS Ahmad Heryawan .
"Di sini hadir Pak Prabowo, Pak Heryawan. Saya melihat ada masa depan di sini," tutur Sudrajat.
PerbesarEntah apa maksud dari ucapan cagub yang diusung Gerindra dan PKS itu. Namun, nama Aher sebelumnya memang masuk ke dalam 9 cawapres rekomendasi PKS untuk Prabowo.
ADVERTISEMENT
Selain menyapa Prabowo dan Aher, Sudrajat juga menyapa para elite pejabat lainnya seperti Ketua Umum PPP Romahurmuziy dan Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Agung Budi Maryoto.
Tak hanya itu, ia juga sempat menyinggung soal penunjukkan Komjen Pol. M. Iriawan, yang kini telah dilantik menjadi Pj Gubernur Jawa Barat.
"Ada Kang Romy, ada Kapolda. Dan dengan adanya Pak Iwan jadi PJ Gubernur Jabar, saya yakin Jabar akan semakin asyik," ucapnya.
Sebelumnya, paslon Asyik ini memang pernah menuai polemik setelah membentangkan kaus bertuliskan #2019GantiPresiden di segmen terakhir debat pilgub Jabar beberapa waktu yang lalu.
Bahkan, pasangan itu juga dipanggil Bawaslu untuk diperiksa lantaran dinilai telah melanggar tata tertib debat.
ADVERTISEMENT