Tak Ada Pembunuh Bayaran di Kasus Dody, Uang Perampokan Rp 10 Juta

5 Januari 2017 14:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Tersangka Ius Pane (Foto: Fanny Kusumawardhani)
Polisi memastikan tak ada motif lain dalam kasus perampokan dan pembunuhan di rumah Dody Triono pada Senin (26/12).
ADVERTISEMENT
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Rudy Herianto Adi Nugroho mengatakan, motif pelaku saat peristiwa terjadi di Pulomas, Jakarta Timur murni perampokan.
"Enggak. Enggak ada (motif lain) sama sekali," ujar Rudy di Mapolda Metro Jaya, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Kamis (5/1).
Sementara, Kepala Polres Metro Jakarta Timur Kombes Agung Budijono mengatakan, istri ketiga Dody, Agnesya Kalangi tak ada hubungannya dengan kasus tersebut. Adapun, Agnesya diperiksa polisi pada Rabu (4/1) hanya untuk dimintai keterangan sejauh apa mengetahui peristiwa tersebut.
"Enggak ada hubungannya, gitu-gitu saja. Enggak ada yg lain-lain. Cuma kita tanya sejauh apa tahu tentang ini," ujar Agung.
Dari hasil penelusuran polisi, pelaku diketahui menggasak sejumlah harta Dody dengan nilai sekitar Rp 10 juta. kendati, polisi belum bisa memastikan rincian harta tersebut.
ADVERTISEMENT
"Kurang lebih Rp 10 juta. Kan ada barang yang masih harus dicek," kata Agung.