Tepis Isu Miring, TKN Utus Ketua MUI Lukmanul Hakim Kampanye di Aceh

Calon Wakil Presiden nomor urut 01, Ma'ruf Amin. Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan

Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin berencana safari politik ke Aceh. Dalam safari yang akan berlangsung sejak Rabu (6/3) hingga Sabtu (9/3) itu, Ma’ruf mengutus tim khusus yang dipimpin langsung oleh Ketua MUI Bidang Pemberdayaan Ekonomi Umat, Lukmanul Hakim.

Beberapa survei menunjukan elektabilitas Jokowi-Ma’ruf masih tertinggal di Aceh. Alasan ini yang menjadi salah satu pertimbangan Ma’ruf Amin mengirim tim khusus ke Aceh.

“Tim ini yang akan memberikan penjelasan lebih luas lagi kepada masyarakat Aceh supaya mereka tidak terprovokasi oleh pihak yang memutar balik keadaan, artinya mengitamkan, menegatifkan saya dan Jokowi, dan supaya mereka cita-cita kami sejalan dengan cita-cita masyarakat Aceh,” kata Ma’ruf di kediamannya, di Jalan Situbondo, Jakarta Pusat, Selasa (5/3).

Selama kampanye, Lukmanul akan didampingi langsung oleh Sekertaris TKN Hasto Kristiyanto. Selain itu, ada pula sejumlah tokoh seperti Habib Sholeh, Ali Assegaf, dan juga Zainal Arifin.

Ketua Bidang Ekonomi MUI Lukmanul Hakim dan Sekertaris TKN Hasto Kristiyanto Kunjungi Kediaman Ma’ruf Amin, Selasa (5/3). Foto: Darin Atiandina/kumparan

Lukmanul yang turut hadir dalam kunjungan tersebut pun turut memaparkan tugasnya selama berkampanye di Aceh. Ia bertugas untuk meluruskan fitnah dan hoaks yang diarahkan kepada Jokowi-Ma’ruf.

“Kita akan meluruskan beberapa fitnah dan hoaks yang terutama mengarah pada Jokowi secara pribadi kiai maruf secara langsung dan kt akan coba sampaikan fakta sesungguhnya,” kata Lukmanul.

Isu-isu hoaks seperti jika Jokowi terpilih maka agama Islam akan lenyap hingga kebangkitan LGBT akan berusaha diempas oleh Lukmanul. “Itu sesuatu yang harus kita luruskan bahwa Jokowi memilih Kiai Maruf untuk mengawal isu-isu keagamaan itu dan kebangsaan, itu misi kita ke sana,” tuturnya.

Ma’ruf optimistis kehadirian tim khusus ini mampu mendongkrak elektabilitas dirinya dan Jokowi. Selain itu, peran Jokowi selama memimpin 4 tahun juga dinilai akan memberikan dampak positif.

“Saya kira memang Jokowi kalah (di Aceh) tetapi saya punya keyakinan sekaranf ini bisa kita menangkan karena apa Jokowi sudah banyak memberikan kontribusi untuk Aceh,” kata Ma’ruf.