The Nun, Film Perpisahan Ela dan Putranya

19 September 2018 9:48 WIB
Ela Nurhayati korban pembunuhan di Lembang. (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Ela Nurhayati korban pembunuhan di Lembang. (Foto: Dok. Istimewa)
ADVERTISEMENT
Tewasnya karyawati bank di Cimahi Ela Nurhayati masih menjadi misteri. Meski polisi telah mengantongi nama pelaku, penyelidikan tetap dilakukan .
ADVERTISEMENT
Pada hari-hari terakhirnya, perempuan 42 tahun itu diketahui tengah menghabiskan waktu bersama anaknya yang menyandang disabilitas intelektual. Anak Ela itu diantar oleh mantan suaminya ke rumahnya pada Jumat malam (7/9). Pada hari-hari biasa, sang anak tinggal bersama mantan suami.
Selang beberapa hari, Senin (10/9), Ella kemudian mengajak anaknya ke salah satu bioskop di Kota Bandung.
Dari keterangan Kepala Satuan Reskrim Polres Cimahi AKP Niko, di bioskop mereka menonton film horor The Nun. Dari keterangan yang ada, Ela merupakan penggemar berat film horor.
Ya, tidak bisa dimungkiri film The Nun ramai ditonton oleh masyarakat Indonesia. Film ini sudah tayang sejak 5 September lalu di Indonesia.
Valak di film 'The Nun' (Foto: IMDb)
zoom-in-whitePerbesar
Valak di film 'The Nun' (Foto: IMDb)
'The Nun' mengisahkan tentang hantu biarawati berwajah seram yang dikenal bernama Valak. 'The Nun' menguak misteri di balik kematian Valak dan kenapa dia menghantui banyak orang.
ADVERTISEMENT
Film yang dibintangi Bonnie Aarons ini menampilkan cerita dengan latar belakang era '50-an, jauh sebelum era 'The Conjuring' yang mengambil latar '80-an dan 'Annabelle'. Dari situ, di film 'The Nun', akan terasa suasana horor klasik yang mencekam.
Terlepas dari jalan cerita film 'The Nun'yang menyuguhkan suasana horor, nyatanya realitas hidup Ela lebih horor lagi. Dia dibunuh selang sehari setelah menyaksikan film The Nun. Terdapat 28 luka tusukan di sejumlah titik tubuh Ela.
Sementara itu, saat kejadian, Ela tengah berada di rumahnya keadaan pintu terkunci dari dalam. Menurut Niko, penyidik menemukan bercak darah di baju anak Ela yang merupakan anak berkebutuhan khusus.
Seorang tetangga bernama Nurlela, melihat anak Ela meminta tolong sambil membawa sejumlah benda berlumuran darah. Nurlela juga sempat melihat anak Ela memegang pisau bergagang merah muda.
ADVERTISEMENT
“Pisaunya langsung dilempar lagi,” kata dia.