Tim Prabowo Yakin Menang di Jateng: Tinggal Gocek, Kemudian Menang

10 Desember 2018 12:57 WIB
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dahnil Aznar Simanjuntak. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Dahnil Aznar Simanjuntak. (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Koordinator Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Dahnil Anzar Simanjuntaka, menjelaskan maksud dari pemindahan posko pemenangan Prabowo-Sandi dari Jakarta ke Jawa Tengah. Dahnil mengatakan, elektabilitas Prabowo-Sandi di Jawa Tengah terus meningkat.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, menurut dia, dibutuhkan manuver dan strategi tersendiri untuk dapat memenangkan Prabowo-Sandi di Jateng. Salah satunya dengan memindahkan posko pemenangan dari Jakarta ke Jawa Tengah.
“Kenapa Jateng, karena daerah lain Prabowo-Sandi sudah banyak menyalip dan menang. Sedangkan Jateng tinggal sedikit lagi, selisih sedikit. Ibarat main bola, tinggal gocek sedikit lagi sudah gol dan menang,” kata Dahnil saat dihubungi, Senin (10/12).
Selain itu, menurut Dahnil, pemindahan itu bertujuan untuk memberikan wadah bagi banyaknya relawan di Jateng yang ingin mendukung Prabowo-Sandi di Pilpres 2019. Dia mengatakan, relawan yang ingin mendukung Prabowo-Sandi di Jateng ibarat tumbuhnya jamur di musim hujan.
Suasana pembekalan relawan Prabowo-Sandi di Istora Senayan, Kamis (22/11). (Foto: Ricad Saka/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana pembekalan relawan Prabowo-Sandi di Istora Senayan, Kamis (22/11). (Foto: Ricad Saka/kumparan)
“Kami akan memperbanyak basis-basis Badan Pemenangan Nasional. Relawan tumbuh sangat banyak bak jamur di musim hujan sehingga harus diakomodir, dikonsolidasikan lebih rapi,” tutur Dahnil.
ADVERTISEMENT
“Jadi, Bang Sandi sudah memerintahkan BPN untuk mengakomodir lebih banyak para relawan-relawan tersebut di Jawa Tengah,” imbuhnya.
Menurut Dahnil, relawan pendukung Prabowo-Sandi di Jawa Tengah terdiri dari banyak unsur. Mulai dari kelompok santri, pesantren, Alumni 212, NU, Muhammadiyah, anak-anak muda, kelompok-kelompok marhaen dan abangan.
Dahnil mengatakan, dukungan dari para relawan itu diberikan kepada Prabowo-Sandi atas dasar kekecewaan terhadap kepemimpinan Presiden Joko Widodo selama ini.
Halal Bi Halal Prabowo bersama warga Jateng. (Foto: Dok. Hartono)
zoom-in-whitePerbesar
Halal Bi Halal Prabowo bersama warga Jateng. (Foto: Dok. Hartono)
“(Mereka) kecewa dengan pemerintahan Joko Widodo yang dianggap abai dengan kepentingan rakyat kecil terutama terkait dengan lapangan kerja dan harga-harga pangan,” ujarnya.
Sejauh ini, lanjut Dahnil, Prabowo juga terus menjalin komunikasi dengan para pemuka agama di Jawa Tengah, termasuk di Jawa Timur dan Jawa Barat. Hal itu untuk memastikan basis dukungan Prabowo-Sandi semakin kuat dan meluas.
ADVERTISEMENT
“Pak Prabowo juga terus menjalin komunikasi dengan para kiai-kiai dan para pemuka agama di Jawa Tengah maupun Jawa Timur, Jawa Barat untuk memastikan basis-basis dukungan semakin meluas, dan alhamdullilah selama satu bulan ini menunjukkan kemajuan yang signifikan,” tutupnya.