Timses: Jokowi Ingatkan Kami Tetap Jaga Kerukunan saat Kampanye

23 Oktober 2018 20:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sekjen Nasdem Johnny G. Plate tiba di Plataran Menteng, Kamis (9/8/2018). (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sekjen Nasdem Johnny G. Plate tiba di Plataran Menteng, Kamis (9/8/2018). (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Johnny G. Plate, menceritakan arahan dari Jokowi saat mengumpulkan para juru bicara dan influencer di Hotel Santika, Bogor, Senin (22/10).
ADVERTISEMENT
Selain arahan untuk tidak melakukan politik kebohongan, Jokowi juga mengingatkan seluruh timses agar menjaga kerukunan sosial di tengah masyarakat selama masa kampanye.
"Pak Jokowi mengingatkan betul di dalam kampanye kita, kita harus tetap menjaga kerukunan, persaudaraan sosial, kerukunan masyarakat. Karena kerukunan dan persaudaraan kekuatan nasional kita," kata Johnny di Posko Cemara, Jakarta Pusat, Selasa (23/10)
"Yang bisa menjaga kemajuan kita, kerukunan dan kesaudaraan itulah yang menjaga stabilitas," lanjut Sekjen NasDem itu.
Johnny mengungkapkan, Jokowi juga meminta mereka untuk berkampanye secara jujur terkait apa yang telah dilakukannya selama ini. Termasuk juga program-program yang akan dilakukan di masa mendatang.
"Misalnya, kalau terkait dengan program jangan hanya sebut masalah. Yang akan disampaikan adalah bagaimana cara mengatasi masalah itu. Program apa yang akan digunakan untuk mengatasi kemiskinan," ungkap Johnny.
Jokowi usai pertemuan dengan TKN dan influencer di hotel Santika Bogor, Senin (22/10). (Foto: Jihad Akbar/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi usai pertemuan dengan TKN dan influencer di hotel Santika Bogor, Senin (22/10). (Foto: Jihad Akbar/kumparan)
Jokowi sebelumnya berpesan kepada timses dan jubirnya untuk tidak melakukan politik kebohongan. Sebab, ia hanya ingin berpolitik yang bisa mencerdaskan dan mendewasakan masyarakat dalam berdemokrasi.
ADVERTISEMENT
"Sering saya sampaikan, adu ide, gagasan, program, prestasi, rekam jejak. Itu yang masyarakat harus mulai, kita bawa ke arah itu," kata Jokowi di Hotel Santika, Bogor, Senin (22/10) malam.