Timses Jokowi Minta Maaf soal Ucapan Farhat Abbas

13 September 2018 13:21 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sekjen Nasdem Johnny G. Plate tiba di Plataran Menteng, Kamis (9/8/2018). (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sekjen Nasdem Johnny G. Plate tiba di Plataran Menteng, Kamis (9/8/2018). (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin menyampaikan permohonan maaf terkait ucapan Farhat Abbas yang membawa-bawa surga dan neraka dalam ajang Pilpres 2019. Hal ini disampaikan melalui Wakil Ketua TKN, Johnny G. Plate.
ADVERTISEMENT
Menurut dia, apa yang disampaikan Farhat tidak mewakili tim kampanye nasional Jokowi-Ma'ruf.
"Offside itu, itu bukan sikapnya TKN itu bukan. Itu barangkali pendapat pribadi, lagi iseng mungkin," ujar Plate di Posko Cemara, Jakarta Pusat, Kamis (13/9).
"Saya sebagai TKN menyampaikan maaf terkait itu dan itu offside. Dan itu bukan jadi bagian design-nya TKN," imbuhnya.
Sesuai arahan Presiden Jokowi, seluruh TKN harus menyampaikan hal-hal yang positif dan menyejukkan. Tak hanya itu, seluruh timses juga diharapkan membangun keramahtamahan serta gagasan-gagasan yang produktif.
"Tim kampanye ini sesuai arahan Pak Jokowi. Kontestasinya dengan penuh keramahan dengan penuh silaturahim, ajang gagasan, ajangnya visi misi, ajangnya integritas yang dikonteskan, ajangnya kerja nyata dan karya-karya nyata," tuturnya.
Farhat Abbas. (Foto: Instagram/@farhatabbastv226)
zoom-in-whitePerbesar
Farhat Abbas. (Foto: Instagram/@farhatabbastv226)
ADVERTISEMENT
Ia berharap, kubu sebelah juga tidak menggoreng isu-isu ekonomi yang cenderung hoaks dan meresahkan masyarakat. Karena pemerintah telah menyediakan berbagai fasilitas dan kemudahan untuk dinikmati masyarakat luas.
"Dan ini juga sekalian mengingatkan bikin hoaks-hoaks bahwa itu hoaks bilang daya beli rendah saat inflasinya kecil begitu, bilang rakyat lagi hidup susah pada saat sedang menikmati transportasi dan konektivittas yang bagus secara nasional," ucapnya.
"Ibu ibu dirumah, sekarang tidak perlu terlalu pusing memikirkan biaya pendidikan anak, karena adanya program Indonesia Pintar. Pada saat anak anaknya demam harus bawa ke rumah sakit rujukan tidak perlu pusing karena jaminan kesehatannya itu tersedia dengan baik," tutup dia.
Sebelumnya, Farhat melontarkan pernyataan kontroversial bahwa pemilih yang tidak memilih Jokowi akan masuk neraka dan sebaliknya. Farhat kemudian meminta maaf setelah ditegur oleh TKN Jokowi-Ma'ruf Amin.
ADVERTISEMENT