news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Timses Prabowo Serahkan 1,6 Juta Data DPT Berpotensi Ganda

14 Desember 2018 0:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rapat Pimpinan Parpol peserta pemilu bersama KPU. (Foto: Fahrian Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Rapat Pimpinan Parpol peserta pemilu bersama KPU. (Foto: Fahrian Saleh/kumparan)
ADVERTISEMENT
Perwakilan partai-partai pengusung Prabowo-Sandi hadir dalam rapat bersama KPU membahas Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan (DPTHP) di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Kamis (13/12). Rapat tersebut merupakan persiapan jelang rapat penetapan DPT pada tanggal 15 Desember 2018.
ADVERTISEMENT
Sekjen Koalisi Adil Makmur Ahmad Muzani mengakui mereka turut menyampaikan sejumlah DPT yang kemungkinan bisa digandakan oleh pihak-pihak tak bertanggung jawab. Data itu kemudian diserahkan ke KPU.
"Di rapat DPTHP KPU menyerahkan data dan yang kami terima 186.832.449.000 kami terima. Kemudian pada malam ini kami menyerahkan file. Dari kami masih menumukan potensi kegandaan ada 1.686.837 pemilih," kata Muzani.
Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani (kedua kanan) dan Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso (kedua kiri). (Foto: Efira Tamara Thenu/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani (kedua kanan) dan Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso (kedua kiri). (Foto: Efira Tamara Thenu/kumparan)
Ia berharap agar KPU segera menindaklanjuti hal tersebut. Terlebih dengan adanya agenda KPU yang akan membuat tanda bintang dalam NIK DPT.
"Tetapi semua akan terjawab besok pada saat daftar itu sudah kebuka. Kami sudah menyerahkan itu pada KPU untuk ditindaklanjuti. Mudah-mudahan bisa diatasi dengan baik," jelasnya.
Pekerja menyiapkan kotak surat suara Pilkada. (Foto:  ANTARA FOTO/Septianda Perdana)
zoom-in-whitePerbesar
Pekerja menyiapkan kotak surat suara Pilkada. (Foto: ANTARA FOTO/Septianda Perdana)
Sekjen Gerindra ini menjelaskan bahwa apa yang dilakukan ini agar menjadikan Pemilu 2019 depat lebih berkualitas lagi.
ADVERTISEMENT
"Keinginan kami untuk menjadikan pemilu Rabu tahun depan sebagai pemilu berkualitas. Kepercayaan kami terhadap demokrasi sangat tinggi," jelasnya.
"Kami harap dilaksanakan berkualitas, bermartabat, jujur, dan adil. Upaya kami menjadikan DPT menjadi sesuatu konsen semua pihak," tandasnya.