Timses Soal Pidato Ojek Online Prabowo: Itu Jadi Paradoks

22 November 2018 14:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana pembekalan relawan Prabowo-Sandi di Istora Senayan, Kamis (22/11). (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana pembekalan relawan Prabowo-Sandi di Istora Senayan, Kamis (22/11). (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
ADVERTISEMENT
Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto menyebut banyak anak bangsa yang hanya akan jadi tukang ojek online saat lulus sekolah. Pernyataan Prabowo itu menuai respons dari banyak pihak. Bahkan, Prabowo diminta segera meminta maaf atas pernyataannya itu karena dianggap merendahkan profesi ojek online.
ADVERTISEMENT
Menanggapi hal itu, Direktur Relawan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Ferry Mursyidan Baldan mengatakan, pernyataan Prabowo itu hanya sebatas pengingat. Jangan sampai nantinya rakyat Indonesia sulit mendapatkan pekerjaan di negeranya sendiri.
“Yang paling penting, jangan sampai masyarakat Indonesia sulit mencari kerja di negeri sendiri," kata Ferry di acara pembekalan relawan Prabowo-Sandi, di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (22/11).
"Padahal kemudian betapa banyak juga tenaga kerja asing masuk kerja sini,” lanjut dia.
Suasana pembekalan relawan Prabowo-Sandi di Istora Senayan, Kamis (22/11). (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana pembekalan relawan Prabowo-Sandi di Istora Senayan, Kamis (22/11). (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
Padahal, menurut Ferry, Indonesia memiliki potensi sumber daya alam yang sangat melimpah, serta potensi wisata yang sangat banyak. Di sisi lain, Indonesia memiliki penduduk yang besar dengan jumlah angkatan kerja yang besar juga.
“Sehingga dalam konteks ini apa yang disampaikan itu sebenarnya jika Pak Prabowo menyampaikan bahwa apa yang harus dilakukan adalah bahwa kita tentu menegaskan Indonesia hadir di negeri ini,” ucap mantan politikus NasDem.
Suasana pembekalan relawan Prabowo-Sandi di Istora Senayan, Kamis (22/11). (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana pembekalan relawan Prabowo-Sandi di Istora Senayan, Kamis (22/11). (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)
Untuk itu, Ferry menuturkan apa yang disampaikan Prabowo hanya ingin agar rakyat berdaulat di negerinya sendiri.
ADVERTISEMENT
“Itu kan jadi paradoks sendiri itu. Jadi pada dasarnya Pak Prabowo ingin memesankan bahwa supaya kita betul-betul berdaulat kepada negeri sendiri,” terangnya.
Sebenarnya mempunyai profesi ojek online tidak ada masalah. Apalagi setiap warga negara berhak menentukan profesinya sendiri.
“Ada yang memilih ini it's oke. Jangan kemudian seolah-olah tidak ada ruang buat dapat lapangan kerja yang lain. Sementara kita tahu bahwa bagaimana wisuda-wisuda pada perguruan tinggi terjadi," beber Ferry.
Namun, Ferry mengatakan, setiap warga negara juga berhak untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik.
"Jangan sampai orang sulit mencari kerja akhirnya memilih secara pragmatis ngambil langkah jadi pengemudi ojek. Itu saya kira pesannya di situ,” tutupnya.