TKN Jokowi Minta Durasi Penyampaian Visi-misi Debat Kedua 4-6 Menit

21 Januari 2019 20:32 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Timses Paslon 01 Aria Bima di Hotel Bidakara. (Foto: Muhammad Lutfan Darmawan/kumparan )
zoom-in-whitePerbesar
Timses Paslon 01 Aria Bima di Hotel Bidakara. (Foto: Muhammad Lutfan Darmawan/kumparan )
ADVERTISEMENT
Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf meminta kepada KPU agar durasi bicara dalam debat Pilpres 2019 ditambah menjadi 4-6 menit. Menurut Direktur Program TKN Aria Bima, penambahan waktu tersebut penting agar visi-misi paslon bisa tersampaikan dengan baik.
ADVERTISEMENT
"Kami, dari tim (paslon) 01, visi-misi ada tambahan waktu, enggak hanya 3 menit, kalau mungkin 4-6 menit. Itu penting sekali karena menyangkut subtansi, menyangkut program," kata Bima di Kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Senin (21/1).
Ia menilai, durasi pembacaan visi dan misi dalam debat yang semakin pendek justru membuat penampilan paslon menjadi kurang luwes. Selain itu, ia juga menilai, terbatasnya waktu yang dimiliki membuat suasana debat menjadi tegang.
"Waktu debat yang demikian pendek, sehingga nampak terlalu kaku, kurang luwes, suasana tegang. Itu semua tadi disampaikan," lanjutnya.
Pasangan capres cawapres nomor urut 01 dan 02 saling berjabat tangan usai debat pertama pilpres 2019. (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pasangan capres cawapres nomor urut 01 dan 02 saling berjabat tangan usai debat pertama pilpres 2019. (Foto: Jamal Ramadhan/kumparan)
Namun, Bima mengaku, pihaknya akan menyerahkan sepenuhnya kepada KPU untuk masalah moderator dan panelis. Menurutnya, ia hanya menerima masukan dan respons publik di media sosial terkait penyelenggaraan debat saja.
ADVERTISEMENT
"Akhirnya kami sepakat, timses 01 atau 02, menyerahkan sepenuhnya otoritas keweangan KPU sesuai UU. Tapi kami bukan mendikte, menekan ke KPU. Kita hanya ingin penyelenggara KPU ini punya legitimasi, netralitas sesuai kewenangan," pungkasnya.
Pada debat perdana Pilpres 2019, kedua paslon diberikan waktu masing-masing tiga menit untuk menyampaikan visi-misi secara utuh. Namun, waktu tersebut dinilai masih kurang, sehingga KPU memutuskan akan menambah durasinya pada debat berikutnya.