TNI Siapkan 22 Peti Jenazah untuk Korban Penembakan KKSB Papua

4 Desember 2018 14:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kondisi terkini pembangunan Trans Papua  (Foto: dok Humas PUPR)
zoom-in-whitePerbesar
Kondisi terkini pembangunan Trans Papua (Foto: dok Humas PUPR)
ADVERTISEMENT
Pihak TNI telah mempersiapkan 22 unit peti jenazah untuk korban penembakan yang dilakukan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) di Kabupaten Nduga, Provinsi Papua.
ADVERTISEMENT
Dilansir Antara, Selasa (4/12), peti-peti jenazah itu ditaruh di Aula Ukhumiarek Asso, Kodim 1702 Jayawijaya. Hingga kini peti jenazah itu masih kosong karena evakuasi jenazah belum dilakukan. Personel TNI masih dalam perjalanan menuju lokasi kejadian, tepatnya di sekitar Distrik Yigi, Nduga.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian, sebanyak 139 personel gabungan TNI dan Polri sudah menuju lokasi. "Evakuasi menggunakan jalur darat. Ada 25 kendaraan yang sudah menuju lokasi," kata Wakapolres Jayawijaya Kompol Andreas Tampubolon.
Ada 31 pekerja PT Istaka Karya tewas ditembak oleh KKB Papua. Sementara 15 pekerja lainnya masih disandera.
Polisi sementara menduga penyebab KKB menembak dan menyandera pekerja lantaran marah dengan salah satu pekerja proyek yang ketahuan memotret upacara HUT Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Distrik Yigi, Nduga, Papua.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Pos Yonif 755/Yalet di Distrik Mbua, Kabupaten Nduga, Papua, juga diserang oleh KKSB. Akibatnya, satu orang tentara tewas dan seorang lainnya terluka.
Polda Papua berusaha membebaskan 15 pekerja yang disandera KKB.  (Foto: Dok Polda Papua)
zoom-in-whitePerbesar
Polda Papua berusaha membebaskan 15 pekerja yang disandera KKB. (Foto: Dok Polda Papua)