Tommy Soeharto Bertemu Rizieq Syihab di Makkah

7 Juli 2018 19:15 WIB
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rizieq Syihab bertemu Tommy Soeharto di Makkah (Foto: Dok Novel Bamukmin)
zoom-in-whitePerbesar
Rizieq Syihab bertemu Tommy Soeharto di Makkah (Foto: Dok Novel Bamukmin)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketua Umum Partai Berkarya Hutomo Mandala Putra atau yang biasa disapa Tommy Soeharto bertemu dengan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Syihab di Makkah, Arab Saudi. Juru bicara Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin membenarkan kabar tersebut.
ADVERTISEMENT
"Iya, persisnya saya kurang tahu, namun baru minggu-minggu ini," ucap Novel saat dikonfirmasi kumparan, Sabtu (7/7).
Menurut Novel, pertemuan antara putra bungsu Presiden Soeharto dengan Rizieq di Makkah dalam rangka menjalin silaturahmi dengan ulama. Dirinya pun tak merinci apa yang dibahas dalam pertemuan itu. Namun, kata dia, kabar pertemuan itu dia terima dari Tommy pada Jumat kemarin.
"Kemarin Jumat Mas Tommy baru memberikan keterangan," tambah Novel
Novel Bamukmin (Foto: Aria Pradana/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Novel Bamukmin (Foto: Aria Pradana/kumparan)
Novel menjelaskan, Rizieq maupun persaudaraan alumni 212 sangat gembira atas kedatangan Tommy tersebut. Sebab, kata dia, Partai Berkarya yang dipimpin Tommy tersebut memiliki arah perjuangan yang sama dengan ulama.
"Partai berkarya masuk dalam koalisi keutamatan, sehingga arah perjuangannya jelas bersebrangan dengan partai partai penguasa yg mendukung penista agama. Kami menerima dengan tangan terbuka partai berkarya ini," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Bagi Novel, sosok Tommy sendiri sudah banyak membantu perjuangan ulama dalam mendukung gubernur muslim pada Pilkada DKI Jakarta lalu. Saat itu, kata dia, Tommy memfasilitasi massa FPI dan gerakan 212 untuk menyuarakan pentingnya pemimpin muslim di Masjid At-Tin, Jakarta Pusat
"Kami berharap agar Partai Berkarya tetap istiqomah membela ulama dan melawan penista agama dan pendukungnya," tutup Novel.