TransJ akan Tambah Armada Selama Uji Coba Ganjil-Genap di Tol Jagorawi

Suasana uji coba ganjil genap di GT Cibubur (Foto: Reki Febrian/kumparan)

Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Senin (16/4) melakukan uji coba penerapan ganjil-genap di Tol Jagorawi dan Tol Jakarta-Tangerang, dari pukul 06.00 WIB hingga pukul 09.00 WIB.

Penerapan kebijakan ini berdampak pada peningkatan jumlah penumpang TransJakarta di Halte Cibubur Junction, Jakarta Timur.

“Jumlah penumpangnya naik hingga 50 persen dari biasanya,” ujar Koordinator Wilayah TransJakarta, Agung, di Halte Cibubur Junction, pada Senin (16/4).

Penumpukan penumpang ini terjadi seiring dengan penerapan sistem ganjil-genap di Tol Jagorawi.

Agung menjelaskan, biasanya sekitar seribu penumpang bisa diangkut oleh TransJakarta yang melayani trayek Cibubur - BKN (Badan Kepegawaian Negara).

“Biasanya dari jam 06.00 WIB sampai 09.00 WIB ada seribu penumpang yang kami angkut, namun hari ini seribuan lebih,” tutur Agung.

Untuk itu pihak TransJakarta juga menambah armada menjadi 9 bus, dari yang sebelumnya hanya 7 armada. Jumlah tersebut lebih banyak dari jumlah biasanya, yakni 4 armada. Rencana penambahan armada ini akan dilaksanakan jika keadaan yang sama terjadi di hari selanjutnya.

Usai uji coba ini berlangsung, Kepala BPTJ Bambang Prihartono juga menjamin ia siap menambah armada bus untuk menanggulangi masalah serupa.

“Baik tadi sudah ditambah beberapa bus, kalau nanti masih kurang, JR Connection akan tambah 20 bus lagi,” pungkasnya.