Truk Galon Tabrak Kopaja di Tol Semanggi, Lalin Menuju Slipi Padat

31 Mei 2018 6:25 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kecelakaan Truk & Kopaja di KM 07.200 Tol Semanggi (Foto: TMCPoldaMetro/Twitter)
zoom-in-whitePerbesar
Kecelakaan Truk & Kopaja di KM 07.200 Tol Semanggi (Foto: TMCPoldaMetro/Twitter)
ADVERTISEMENT
Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalan bebas hambatan di bilangan Semanggi yang mengarah ke Grogol, Jakarta Barat. Kecelakaan tersebut terjadi akibat truk bermuatan galon air menabrak bus Kopaja hingga mengalami kerusakan yang cukup parah.
ADVERTISEMENT
"Penyebab sementara Bus Kopaja tengah dalam gangguan berada di tepi jalan kemudian ditabrak oleh truk bermuatan galon air dari arah belakang," ujar salah seorang petugas call center NTMC, Anggara, saat dihubungi, Kamis (31/5).
Akibat kecelakaan tersebut, arus lalu lintas di Tol Dalam Kota, Kuningan menuju ke arah Slipi terbilang padat.
Kecelakaan Truk & Kopaja di KM 07.200 Tol Semanggi (Foto: TMCPoldaMetro/Twitter)
zoom-in-whitePerbesar
Kecelakaan Truk & Kopaja di KM 07.200 Tol Semanggi (Foto: TMCPoldaMetro/Twitter)
Ia menuturkan saat ini pihak kepolisian masih menangani insiden yang terjadi sekitar pukul 03.40 WIB tersebut di lokasi kejadian.
"Mengenai penyebab kecelakaan hingga saat ini informasinya masih dalam penanganan petugas di lapangan, bus Kopaja sendiri akan segera dievakuasi," ucap Anggara.
Petugas NTMC pun belum dapat memastikan apakah ada korban jiwa dalam kecelakaan itu. Namun jika dilihat dari foto yang diunggah oleh akun TMC Polda Metro Jaya, terlihat bahwa bus Kopaja dengan nomor polisi B 7964 NP itu mengalami kerusakan yang cukup parah.
kecelakaan Truk & Kopaja di KM 07.200 Tol Semanggi (Foto: TMCPoldaMetro/Twitter)
zoom-in-whitePerbesar
kecelakaan Truk & Kopaja di KM 07.200 Tol Semanggi (Foto: TMCPoldaMetro/Twitter)
Sementara truk dengan nomor polisi B 9711 ZU justru tidak terlihat kerusakan yang berarti.
ADVERTISEMENT
"Sampai saat ini belum ada data mengenai korban, karena belum ada laporan dari lapangan hingga saat ini," katanya.