Trump: Arab Saudi Berbohong soal Kematian Khashoggi

21 Oktober 2018 22:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden AS Donald Trump berbicara kepada pers. (Foto: Mandel Ngan / AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Presiden AS Donald Trump berbicara kepada pers. (Foto: Mandel Ngan / AFP)
ADVERTISEMENT
Arab Saudi telah mengakui jurnalis Jamal Khashoggi tewas di Konsulat Saudi di Turki. Saudi menyebut kematian kolumnis New York Times itu diduga akibat perkelahian dengan orang-orang yang bertemu dengannya di Konsulat Saudi.
ADVERTISEMENT
Namun, Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menuduh Arab Saudi berbohong soal kematian Khashoggi. Dikutip dari AFP, Minggu (21/10), Trump saat diwawancara oleh Washington Post yang terbit Sabtu (20/10) malam menyampaikan kematian Khashoggi di Konsulat Arab Saudi di Istanbul tidak dapat dipercaya.
Namun Trump tetap mempercayai kepemimpinan Putra Mahkota Mohammed bin Salman (MbS). Meski Trump tetap dengan tegas menyampaikan Saudi berbohong.
"Jelas sudah ada penipuan dan kebohongan," kata Trump.
"Kisah (kematian Khashoggi) ada di mana-mana," lanjut dia.
Jamal Khashoggi dan Mohammed Bin Salman. (Foto: Instagram/@jkhashoggi , AFP/OSCAR DEL POZO)
zoom-in-whitePerbesar
Jamal Khashoggi dan Mohammed Bin Salman. (Foto: Instagram/@jkhashoggi , AFP/OSCAR DEL POZO)
Trump menambahkan bahwa dia belum ditunjukkan bukti apa pun oleh pejabat intelijen yang akan membuatnya percaya MbS memiliki peran langsung pada peristiwa pembunuhan itu. Trump percaya MbS baru tahu soal kematian Khashoggi setelah kejadian pembunuhan itu.
ADVERTISEMENT
"Tidak ada yang memberi tahu saya bahwa dia bertanggung jawab. Tidak ada yang memberi tahu saya bahwa dia tidak bertanggung jawab. Kami belum mencapai titik itu. Saya belum mendengar apa pun," ucap Trump.
"Ada kemungkinan dia tahu tentang hal itu sesudahnya. Mungkin ada sesuatu di dalam gedung (konsulat) yang menjadi sangat kacau. Mungkin ketika itu dia tahu," bebernya.
Sebelumnya, tak hanya Trump saja yang melontarkan komentar negatif ke pemerintah Arab Saudi. Pemerintah Kanada mempertanyakan penjelasan Arab Saudi soal penyebab kematian jurnalis Jamal Khashoggi.
Menteri Luar Negeri Kanada Chrystia Freeland menilai, Arab Saudi sengaja tak membeberkan fakta yang sebenarnya.
"Penjelasan yang ditawarkan Arab Saudi hingga saat ini tidak konsisten dan dan tidak kredibel," kata Freeland seperti dikutip dari AFP, Minggu (21/10).
ADVERTISEMENT