Trump Tunda Temui Kim Jong-un, Menlu AS Ingin Berdialog dengan Korut

24 Mei 2018 23:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kim Jong-Un, Singapura, dan Donald Trump. (Foto: KCNA/via Reuters, Wikimedia Commons, Reuters/Carlos Barria)
zoom-in-whitePerbesar
Kim Jong-Un, Singapura, dan Donald Trump. (Foto: KCNA/via Reuters, Wikimedia Commons, Reuters/Carlos Barria)
ADVERTISEMENT
Pertemuan bersejarah antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong-un resmi tertunda. Namun, Menteri Luar Negeri AS, Mike Pompeo tetap berharap agar negaranya bisa melanjutkan dialog dengan Pyongyang.
ADVERTISEMENT
Pompeo menegaskan, dialog AS-Korut penting untuk berlanjut. Sebab, perundingan itu ditujukan untuk melucuti seluruh senjata nuklir yang dimiliki Korut.
Mike Pompeo. (Foto: AFP/Saul Loeb)
zoom-in-whitePerbesar
Mike Pompeo. (Foto: AFP/Saul Loeb)
"Saya harap kami dapat dengan cepat ke posisi (negosiasi dengan Korut) itu, tapi pemimpin Kim akan membuat keputusan untuk dirinya sendiri," jelas Pompeo seperti dikutip dari Reuters, Kamis (24/5).
Terkait penundaan pertemuan, Pompeo mengaku kecewa. Namun, tidak terkejut dengan langkah yang akhirnya diambil Trump itu.
"Kami telah mengetahui bahwa pertemuan tersebut tidak akan berhasil," jelas Pompeo.
Pompeo menjelaskan sebenarnya AS begitu menginginkan agar pertemuan Trump dan Jong-un tetap terlaksana. Bahkan, tim logistik AS telah sampai di Singapura.
Sayangnya, langkah AS ini tidak direspons baik oleh Korut. Oleh sebab itu, ke depannya AS masih akan memberlakukan sanksi kepada Pyongyang.
ADVERTISEMENT
"Dalam beberapa hal situasi sebenarnya normal, tapi tekanan kami terhadap mereka akan berlanjut," ucapnya.