Tukang Mie Ditemukan Tewas dengan Luka Gorok di Lubang Buaya

24 Februari 2018 21:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Olah TKP pembunuhan Lubang Buaya. (Foto: Reki Febrian/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Olah TKP pembunuhan Lubang Buaya. (Foto: Reki Febrian/kumparan)
ADVERTISEMENT
Pembunuhan terjadi di Lubang Buaya, Jakarta Timur. Korban ditemukan dalam keadaan kondisi luka di leher di ruko tempatnya tinggal dan berdagang.
ADVERTISEMENT
“Tadi sore saya dapat info ada pembunuhan di wilayah saya, warga belum berani membuka pintu, akhirnya ketika saya datang kemudian warga baru berani membuka, dan menemukan Rosadi (35) dalam keadaan mengenaskan,” ujar Mahir, ketua RT 04, Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur pada Sabtu (24/2).
Warga sebenarnya curiga, saat itu pada pukul 17:00 WIB, Rosadi (35) yang berprofesi sebagai pedagang mie belum terlihat mempersiapkan dagangannya. Biasanya, menurut penuturan warga, selesai ashar, Rosadi sudah terlihat merapikan lapaknya.
“Saat itu, saksi melihat pintu rolling door ruko terbuka sedikit. Tapi mereka enggak berani buka, akhirnya saya bongkar dari belakang,” terang Kurniawan (35), di lokasi kejadian.
Setelah dibuka, warga menemukan Rosadi sudah tak bernyawa dengan luka di perut dan di leher.
ADVERTISEMENT
Olah TKP pembunuhan Lubang Buaya. (Foto: Reki Febrian/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Olah TKP pembunuhan Lubang Buaya. (Foto: Reki Febrian/kumparan)
“Itu sobekan di leher sangat dalam, sedikit lagi mungkin putus lehernya,” ujar Entong.
Entong kemudian segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cipayung. Pada pukul 18.00 WIB, kepolsian sektor Cipayung beserta dengan Reserse Mobil Polda Metro Jaya datang untuk melakukan olah TKP.
Pada pukul 19.30 WIB, korban telah dibawa ke RS Polri Kramat Jati. Kepolisian Sektor Cipayung juga telah membawa 4 saksi ke ke Polsek Cipayung.
Biasanya, Rosadi tinggal di ruko tersebut bersama istrinya. Namun istrinya sedang pulang kampung untuk melahirkan sejak 2 bulan lalu. Semenjak ditinggal sang Istri, Rosadi tinggal bersama keponakanya, yang bernama Diran (18).
Olah TKP pembunuhan Lubang Buaya. (Foto: Reki Febrian/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Olah TKP pembunuhan Lubang Buaya. (Foto: Reki Febrian/kumparan)