Tukang Parkir Tak Terlihat Lagi di Lapangan Tembak Ciracas

Kondisi terkini TKP pemukulan TNI oleh tukang parkir di Ciracas (Foto: Lutfan Dharmawan/kumparan)

Dua anggota TNI menjadi korban pemukulan oleh sejumlah tukang parkir di Jalan Lapangan Tembak, RT 1 RW 1, Ciracas, Jakarta Timur. Insiden ini kemudian disusul dengan adanya peristiwa pembakaran Polsek Ciracas oleh sejumlah massa.

Usai insiden tersebut, pantauan kumparan di lokasi kejadian, hingga pukul 08.45 WIB sejumlah toko di sekitar TKP sudah mulai beraktivitas seperti biasa. Namun, tidak terlihat adanya tukang parkir yang berjaga.

Sejumlah pedagang yang berjualan di lokasi mengaku bahwa mereka tidak mengetahui betul insiden pemukulan. Mereka hanya mengetahui hal tersebut ketika tukang parkir mulai memukul anggota TNI.

"Saya enggak tahu kenapa, pas lihat udah rame aja," ujar salah satu pedagang di lokasi, Rabu (12/12).

Sementara itu, menurut keterangan Ketua RW 11 Kelurahan Ciracas Bambang Prabowo, pelaku dan korban bukan merupakan warganya. Meski insiden tersebut terjadi di wilayahnya, namun ia mengaku tidak mengetahui siapa oknum yang terlibat.

Kondisi terkini TKP pemukulan TNI oleh tukang parkir di Ciracas (Foto: Lutfan Dharmawan/kumparan)

"Secara wilayah memang RW 11, tapi memang tidak menyangkut warga kita. Yang dipukul maupun yang memukul, ya kami enggak tahu," kata ketua RW 11, Bambang Prabowo, saat ditemui di kediamannya.

Lurah Ciracas Sapto Cahyadi mengatakan, pihaknya belum memastikan apakah tukang parkir tersebut merupakan warganya. Menurutnya, hingga kini belum ada laporan yang masuk ke pihak kelurahan.

"Saya enggak tahu warga mana. Yang pasti di situ memang lahan parkir pertokoan. Terkait dia masalah warga Cibubur atau bukan, saya belum dapat infonya dengan pasti," ujar Sapto saat ditemui di halaman kantornya.

Kondisi terkini TKP pemukulan TNI oleh tukang parkir di Ciracas (Foto: Lutfan Dharmawan/kumparan)

Sapto hanya bisa berpesan kepada warganya untuk tetap jaga keamanan yang saat ini sudah kondusif.

"Belum ada konfirmasi apa-apa, imbauan yang pasti masyarakat berhati-hati, tetap dijaga suasana yang sudah aman dan kondusif," imbuhnya.

Kasus pemukulan ini, tengah ditangani oleh pihak kepolisian. Kapolsek Ciracas dan Kapolres Jakarta Timur mengatakan, saat ini pelaku pemukulan masih dalam proses pengejaran dalam waktu 2x24 jam.