Turki Sebut Telah Temukan Bukti Terkait Hilangnya Jamal Khashoggi

17 Oktober 2018 3:15 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ahli forensik polisi Turki tiba di konsulat Arab Saudi di Istanbul, Turki. (Foto: REUTERS / Murad Sezer)
zoom-in-whitePerbesar
Ahli forensik polisi Turki tiba di konsulat Arab Saudi di Istanbul, Turki. (Foto: REUTERS / Murad Sezer)
ADVERTISEMENT
Pejabat tingkat tinggi Turki mengungkapkan pihak kepolisian telah menemukan "bukti tertentu" terkait hilangnya jurnalis Jamal Khashoggi di Konsulat Arab Saudi di Turki. Meski demikian, pihak kepolisian belum mau merinci bukti seperti apa yang telah mereka temukan.
ADVERTISEMENT
Dilansir dari Associated Press, Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu mengatakan, polisi dijadwalkan akan kembali memeriksa kediaman konsul jenderal Arab Saudi dan beberapa kendaraan diplomatik di sana. Sebab berdasarkan video CCTV yang beredar, terlihat beberapa kendaraan diplomatik yang masuk ke kediaman konsul jenderal sesaat setelah Khashoggi masuk ke konsulat.
Sementara itu, Konsul Jenderal Arab Saudi untuk Turki, Mohammed al-Otaibi, dilaporkan meninggalkan Turki pada Selasa (16/10) siang. Ia meninggalkan Turki tidak lama setelah pihak kepolisian mulai melakukan penggeledahan di konsulat. Pemerintah Arab Saudi juga tidak memberikan pernyataan apapun apakah ia benar-benar pergi atau ada alasan lain terkait kepergiannya.
Pada 2 Oktober lalu, Khashoggi memasuki Konsulat Saudi untuk mengurus surat pernikahannya dengan wanita Turki. Namun setelah beberapa jam tidak juga keluar, Khashoggi dinyatakan hilang.
ADVERTISEMENT
Berbagai media yang mengutip sumber intelijen menyebut jurnalis pengkritik pemerintah Saudi itu tewas dibunuh dan mayatnya dimutilasi untuk menghilangkan jejak. Namun Saudi membantah.
Sumber CNN menyebut Saudi tengah mempersiapkan laporan yang menyebut Khashoggi tidak sengaja terbunuh dalam proses interogasi di Konsulat.