Usai Diperiksa Polisi, Keluarga Abu Rara Penusuk Wiranto Pilih Bungkam

Suasana rumah keluarga pelaku penyerangan Menkopolhukam Wiranto di Jalan Alfakah V desa Tanjung Mulia Hilir Medan Deli, Kota Medan, Sumatera Utara. Foto: Rahmat Utomo/kumparan

Polisi langsung menyelidiki latar belakang Syahrial Alamsyah alias Abu Rara (31) usai insiden penusukan Menkopolhukam Wiranto. Keluarga Abu Rara di Kecamatan Medan Deli, Kota Medan, pun ikut diperiksa.

Polisi memeriksa kakak ipar Abu Rara, Trisna, di rumahnya sejak pukul 14.30 hingga pukul 19.30 WIB. Namun usai pemeriksaan, tak satu pun personel polisi memberikan keterangan.

Tak hanya itu, pihak keluarga Abu Rara juga memilih bungkam. Mereka mengaku tidak mau memberikan keterangan karena adanya imbauan dari pihak kepolisian.

"Maaf ya enggak bisa, tadi pesan polisi itu enggak boleh terima tamu, enggak boleh ditanya-tanya," ujar salah seorang perempuan dari dalam rumah Trisna.

Sementara itu, pantauan kumparan, kondisi rumah kakak ipar Abu Rara sudah mulai sepi masyarakat. Hanya beberapa personel kepolisian yang tampak berjaga.

Wiranto diserang menggunakan kunai atau senjata lempar ninja saat di Alun-alun Menes, Pandeglang, Banten, Kamis (10/10). Penyerangan dilakukan dua orang, yakni Abu Rara dan Fitri Andriana (21).