Ustaz Hari Moekti yang Menginspirasi Felix Siauw

25 Juni 2018 8:41 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Hari Moekti Meninggal (Foto: harimoekti/instagram)
zoom-in-whitePerbesar
Hari Moekti Meninggal (Foto: harimoekti/instagram)
ADVERTISEMENT
Ustaz Hari Moekti tutup usia. Sosoknya sebagai pendakwah cukup dikenal di mata Felix Siauw. Hari dikenal sebagai pribadi yang sukses berhijrah, Felix lalu mengingat hari-hari pertamanya melihat Hari berdakwah.
ADVERTISEMENT
"Sekitar 2002, di Masjid Al-Hurriyyah IPB, dai itu melemparkan mic ke atas udara. Lalu menangkapnya. Mempesona semua, lalu berteriak, 'Aku mantan setan!' masyaallah," kata Felix lewat keterangannya, Senin (25/4).
"Di tempat itu pertama kali saya mengenal dakwah Ustadz Hari Moekti. Dengan bersemangat beliau bercerita tentang hijrahnya dan berapi-api menjelaskan tentang syariah Islam," tambah Felix lagi.
Pada tahun 1990-an, semakin banyak perubahan dalam diri Hari. Ia semakin mendalami ilmu agama. Hingga akhirnya ia memutuskan untuk berhenti bermusik dan fokus dalam hijrahnya.
Felix menilai, mantan rocker itu rela meninggalkan kehidupan artisnya yang bergelimangan harta hanya untuk berhijrah. Sosok Hari selalu mengisi materi dakwah Felix.
"Wajah beliau menghiasi materi-materi dakwah yang saya buat. Syahadat Sempurna, itu judul materi saya yang mewakilkan beliau, hijrah yang tak tanggung. Beliau tak sungkan bicara bahwa syariat Islam adalah solusi bagi Indonesia. Panggung-panggung penyeru khilafah ramai dengan kehadiran dan orasi beliau," kata Felix.
ADVERTISEMENT
"Lisannya tegas dan lurus, hitam dan putih terang baginya. Jadwal yang sangat padat, tapi tetap mampu harmonis dengan keluarganya, sosok dai yang sulit mencari pembanding," Ujar Felix.
Menurut pihak keluarga, Hari meninggal karena terkena serangan jantung saat berada di hotel the Edge, Cimahi, Minggu (24/6). Hari sempat dibawa ke Rumah Sakit Dustira oleh pihak keluarga untuk mendapatkan pertolongan pertama. Namun, nyawa da'i itu tak terselamatkan hingga akhirnya Hari menghembuskan nafas terakhirnya sekitar pukul 20.49 WIB.