Video: Ketika Surat Al-Baqarah Dibacakan di Parlemen Selandia Baru

20 Maret 2019 16:46 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anggota parlemen saat hadiri sidang Parlemen Selandia Baru untuk memberi penghormatan kepada korban serangan di masjid Christchurch, di Wellington. Foto: AFP/David Lintott
zoom-in-whitePerbesar
Anggota parlemen saat hadiri sidang Parlemen Selandia Baru untuk memberi penghormatan kepada korban serangan di masjid Christchurch, di Wellington. Foto: AFP/David Lintott
ADVERTISEMENT
Rapat parlemen Selandia Baru pada Selasa (20/3) berbeda dari biasanya. Pada pembukaan rapat yang diikuti Perdana Menteri Jacinda Ardern tersebut, ayat-ayat suci al-Quran dibacakan.
ADVERTISEMENT
Dalam tayangan Youtube parlemen Selandia Baru, terlihat para pemuka agama dari berbagai agama turut mengikuti sesi rapat tersebut. Ini adalah sesi parlemen pertama usai penembakan di dua masjid kota Christchurch yang menewaskan 50 orang.
Seorang imam lantas berdiri di depan para anggota dewan, melantunkan ayat-ayat dari surat Al-Baqarah. Tepatnya, imam itu membacakan ayat 153 hingga 156 yang isinya soal kesabaran dan ujian bagi orang-orang yang beriman.
Ini adalah kali pertama ayat Al-Quran dibacakan di parlemen. Sementara ayat dibacakan, para anggota parlemen mendengarkan dengan khidmat. Terjemahan dari ayat itu dibacakan kemudian.
Pembacaan ayat ini adalah bentuk solidaritas Selandia Baru terhadap umat Islam yang jadi korban penembakan. PM Ardern juga memulai pidatonya dengan salam "Assalamualaikum", bentuk takzim kepada umat Islam.
ADVERTISEMENT
Ardern menegaskan pelaku penembakan, Brendon Tarrant, akan dihukum dengan berat. Dia juga bersumpah tidak akan pernah menyebut nama pelaku penembakan agar tidak membuatnya semakin tenar.