Video Pelajar yang Hina Jokowi Gila Dibuat 3 Bulan Lalu di Sekolah

24 Mei 2018 18:57 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kombes Pol Argo Yuwono. (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Kombes Pol Argo Yuwono. (Foto: Fadjar Hadi/kumparan)
ADVERTISEMENT
Polisi masih mendalami video viral yang merekam seorang pelajar berinisial SS (16), menghina dan mengancam Presiden Joko Widodo. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan SS membuat video itu di sekolahnya.
ADVERTISEMENT
"Jadi video itu sudah tiga bulan yang lalu. Dia buat video itu di sekolahnya tepatnya di sebuah SMA di daerah Kembangan, Jakarta Barat," kata Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (24/5).
Namun Argo belum bisa memastikan video itu dibuat saat jam belajar mengajar atau di luar jam sekolah. Sampai saat ini polisi masih meminta keteranganSS.
"Kita belum dapat keterangan lainnya, yang pasti kita masih melakukan penyelidikan," ucap Argo.
Argo sebelumnya menyebut bahwa SS mengaku membuat video itu, karena ditantang teman-temannya. Seluruh pihak terkait kasus ini akan diminta keterangannya guna mengetahui detail kronologi dan kepastian motif SS membuat video tersebut.
"Dia kan masih di bawah umur, dia sudah mengakui tidak ada niat untuk menghina Presiden. Dia itu ditantang oleh temannya apakah polisi bisa menangkap atau tidak, intinya disitu," tutup Argo.
ADVERTISEMENT
Sebuah video berdurasi 19 detik yang diunggah akun Instagram @jojo_ismyname viral dan jadi bahan perbincangan publik. Dalam video yang dilihat lebih dari 28 ribu orang itu, terekam seorang pemuda menghina Jokowi dengan sebutan gila.
Tampak pula seorang pria menggunakan kaca mata di sebuah ruangan sedang memegang foto Jokowi sambil mengancam akan menembak Jokowi. Ia bahkan menantang Jokowi untuk mencari keberadaannya dalam waktu 24 jam.