Video: Suasana Evakuasi di Hotel Roa Roa, Diduga Masih Ada 2 Korban
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Basarnas tak lelah mencari jenazah yang terjebak di puing bangunan Hotel Roa Roa , Kota Palu, Sulawesi Tengah. Sejak Sabtu (29/9), Basarnas telah berhasil mengevakuasi sebanyak 34 jenazah.
ADVERTISEMENT
kumparan menyaksikan langsung gigihnya Tim Basarnas mengeruk reruntuhan bangunan, Minggu (7/10). Menggunakan 2 alat berat, petugas memindahkan puing bangunan ke truk yang telah tersedia.
Bangunan hotel 8 lantai itu kini hancur lebur, rata dengan tanah. Diperkirakan saat gempa dan tsunami melanda Palu, sebanyak 50 orang menginap di dalam hotel. Penghuni hotel mulai dari guru besar UNM hingga atlet paralayang.
Sinar matahari menjelang siang di Kota Palu memang cukup terik. Namun, Tim Basarnas mendirikan tenda ala kadarnya sebagai tempat berteduh jika saat beristirahat.
Basarnas mulai beroperasi dari pukul 07.00 WIT, hingga pukul 21.00 WITA. Dengan SDM yang terbatas, Tim Basarnas juga melakukan pencarian di lokasi lain yang terkena dampak cukup parah seperti di Petobo dan Balaroa.
ADVERTISEMENT
Kasubdit Operasi Basarnas Agus H mengatakan, hingga sekitar pukul 09.00 WITA, Basarnas berhasil menemukan 1 lagi jenazah dari puing bangunan Hotel Roa Roa. Agus menduga, masih ada sekitar 2 orang lagi belum dievakuasi.
“Sekitar satu sampai dua orang lagi,” imbuh Agus.
Data BNPB hingga kemarin, tercatat korban tewas sudah mencapai 1.649 orang. Terbanyak berasal dari Petobo yang tenggelam karena lumpur sebanyak 104 orang, dan Balaroa yang juga luluh lantak digulung gempa sebanyak 82 orang.