Wabup Bandung Barat: Ide RK Pindahkan Ibu Kota Jabar ke Walini Tepat

30 Agustus 2019 13:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Hengky Kurniawan menjabat sebagai Wakil Bupati Kabupaten Bandung Barat. Foto: instagram/hengkykurniawan
zoom-in-whitePerbesar
Hengky Kurniawan menjabat sebagai Wakil Bupati Kabupaten Bandung Barat. Foto: instagram/hengkykurniawan
ADVERTISEMENT
Wakil Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan menyambut baik wacana pemindahan ibu kota Jawa Barat ke Walini di Bandung Barat. Meski wacana yang kini digulirkan Gubernur Jabar Ridwan Kamil itu menurutnya bukanlah hal baru.
ADVERTISEMENT
"Ya, sebenarnya wacana itu sudah lama dan memang ada beberapa daerah gitu ya, tapi kalau kami sebagai pemerintah daerah tentu menyambut baik dan senang banget, supaya KBB lebih maju lagi," kata Hengky melaui sambungan telepon, Jumat (30/8).
Walini menjadi satu di antara dua lokasi yang disebut Ridwan Kamil cocok menjadi ibu kota baru untuk Jabar. Dua daerah lainnya adala Tegalluar di Kabupaten Bandung dan wilayah Rebana di Cirebon-Patimban-Majalengka.
Hengky melanjutkan, ide Ridwan Kamil memilih Walini sangat tepat. Sebab, kata dia, di Walini akan ada kereta api cepat dan exit tol Cikalong Wetan yang memudahkan akses pemerintah provinsi.
"Dan saya rasa di antara kabupaten kota yang lain, bukan kita membanggakan diri, tapi Walini sudah paling tepat karena nanti kan ada TOD kereta api cepat, kemudian exit tol Cikalong nanti akan dibuka, sehingga kalau Pemprov pindah ke situ secara akses sangat mudah," ucap Hengky.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Hengky menuturkan, KBB memiliki lahan yang sangat luas yang sangat memungkinkan bagi Pemprov Jabar membangun kawasan terintegrasi. Sebab menurutnya integrasi itu bisa mempermudah komunikasi dan koordinasi.
Hengky mengatakan Walini juga memiliki ketersediaan air yang cukup. Sedangkan terkait potensi bencana alam, menurutnya wilayah Walini masih aman.
Sebelumnya, Ridwan Kamil mengungkapkan wacana pemindahan ibu kota Jabar dari Kota Bandung. Dia mengaku telah mendapat persetujuan dari DPRD Jabar pada rapat paripurna dan akan segera melakukan pengkajian di 3 daerah yang menurutnya menjadi kandidat.
"Termasuk persetujuan (DPRD) pemindahan ibukota pemerintahan untuk dikaji dulu di beberapa lokasi ada di Tegalluar, di Walini, dan di Rebana juga," kata dia kepada wartawan di Gedung Sate Kota Bandung, Kamis (29/8).
ADVERTISEMENT