Wakapolri Imbau Warga Luar DKI Tak Ikut Aksi Bela Tauhid di Istana

Wakapolri Komjenpol Ari Dono di konferensi pers Operasi DVI Polri kecelakaan pesawat Lion Air JT-610 di RS Polri, Jakarta, Selasa (30/10/2018). (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)

Wakapolri Komjen Ari Dono Sukmanto mengimbau agar masyarakat yang berada di luar DKI Jakarta atau luar Pulau Jawa agar tidak mengikuti aksi bela tauhid. Aksi tersebut rencananya akan digelar di depan Istana Merdeka pada Jumat 2 November nanti.

"Diimbau tidak ke Jakarta. Saya maksud di luar Jawa kita imbau, Kapolda dan Kapolres dan TNI juga laksanakan imbauan kepada tokoh masyarakat semua ormas," kata Ari Dono di Kantor Menkopolhukam, Jakarta Pusat, Kamis (1/11).

Menurut Ari, saat ini masyarakat Indonesia sedang berkabung akibat berbagai bencana alam yang terjadi. Terbaru adalah kecelakaan pesawat Lion Air JT 610 di perairan Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10).

"Kita sedang berkabung, bencana di Lombok, di Palu, baru lagi bencana kalau seperti ini (demo) kok kayaknya kurang berempati ya. Ini menurut saya ya," ucap Ari.

Namun, Ari tidak bisa melarang jika ada masyarakat yang tetap memaksakan diri untuk mengikuti aksi tersebut. Ari meminta masyarakat yang akan melakukan demo mengikuti aturan yang berlaku.

"Intinya kita sudah sampaikan imbauan supaya tidak perlu ke Jakarta. Toh harapan mereka untuk proses penegakan hukum sudah kita laksanakan," ujar Ari.