Wakapolri Lapor Jokowi dan Jamin Usut Tuntas Bagi Sembako di Monas

8 Mei 2018 9:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wakapolri Komjen Pol Syafruddin (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Wakapolri Komjen Pol Syafruddin (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
ADVERTISEMENT
Kasus bagi-bagi sembako di Monas akan diusut tuntas. Kasus bagi sembako itu berujung maut yang menewaskan dua bocah. Polisi tak tinggal diam dan akan mencari pelaku yang bertanggung jawab dalam kasus bagi sembako itu.
ADVERTISEMENT
"Sudah diusut. Nah ini saya melapor ke Presiden," kata Wakapolri Komjen Syafruddin di Istana Negara, Jakarta, Selasa (8/5).
Wakapolri menegaskan, pihaknya tidak akan berhenti melakukan penyelidikan hingga mendapatkan pelaku yang bertanggung jawab.
"Tidak ada berhenti-berhenti. Akan mencari pelaku," urai dia.
Terkait dengan adanya korban yang mencabut laporan, hal itu tidak berpengaruh dengan pengusutan kasus.
Suasana pembagian sembako di Monas. (Foto: Antara/Hafidz Mubarak A)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana pembagian sembako di Monas. (Foto: Antara/Hafidz Mubarak A)
"Tidak ada urusan. Mau cabut laporan, mau apa, tetap. Harus konsisten," tutup Wakapolri.
Sebelumnya, usai diperiksa, Forum Untukmu Indonesia selaku panitia bagi sembalo di Monas mengungkapkan Pemprov DKI mengetahui apabila acara yang diadakan di Monas pada Sabtu (28/4) itu termasuk dengan kegiatan bagi-bagi sembako. Pengacara FUI, Henry Indraguna mengungkapkan kliennya dengan pihak Pemprov telah mengadakan pertemuan untuk koordinasi mengenai kegiatan itu.
ADVERTISEMENT
Rapat koordinasi itu yang diadakan pada 23 April itu, kata Hendry, dihadiri oleh Dinas Pariwisata, Dinas Perhubungan, Dinas Pendidikan, Satpol PP, serta pihak TransJakarta.
"Di sini pun dibahas tentang klasifikasi bagi-bagi sembako. Sudah jelas ini, (Pemprov) sudah mengetahui dong," kata Hendry di Polda Metro Jaya, Senayan, Jakarta, Selasa (8/5).