Walkot Tangerang Tak Berniat Lawan Yasonna: Kalau Ketemu Cium Tangan

18 Juli 2019 16:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Tangerang, Arief Rachadiono Wismansyah. Foto: Dok. Pemprov Tangerang
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Tangerang, Arief Rachadiono Wismansyah. Foto: Dok. Pemprov Tangerang
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Konflik antara Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah dengan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly berakhir damai. Silang pendapat antara keduanya selesai setelah Kementerian Dalam Negeri mempertemukan Arief, Gubernur Banten Wahidin Halim bersama Kemenkumham yang diwakili Sekjen Bambang Rantam Sariwanto di Command Center, Kemendagri, Jakarta.
ADVERTISEMENT
Arief menegaskan, sejak awal tidak ada niatan untuk melawan Yasonna dalam kasus ini. Sebab Arief sudah menganggap Yasonna sebagai ayahnya sendiri.
"Surat pertama itu cuma klarifikasi menjelaskan, jadi tidak ada loh (melawan) saya akan hormat sama beliau, saya anggap beliau juga orang tua, kemarin ketemu di ratas juga saya bilang 'Waduh Pak Menteri' saya cium tangan nih mohon maaf nih," kata Arief di lokasi, Kamis (18/7).
Arief memastikan akan segera mencabut laporan di Polres Tangerang terkait masalah ini. Begitu juga dengan Kemenkumham.
"Ya segera deh, habis ini saya telepon, saya suruh cabut. Pokoknya entar dicabut," tegas Arief.
Wali Kota Tangerang Arief Wismasyah berdamai dengan Kemenkumham di Kemendagri. Foto: Dok. Kemendagri
Selain itu, Arief akan segera mengatur pertemuan dengan Yasonna. Pertemuan itu dalam rangka silaturahmi sekaligus mencari solusi menangani masalah ini.
ADVERTISEMENT
"Jadi belum ada pembicaraan tapi tadi saya sudah sampaikan salam hormat saya kepada Pak Menteri Kumham dan mudah-mudahan ini adalah jalan keluar yang terbaik untuk baik Kota Tangerang dan program-program dari lemari Kumham," tutur Arief.
Polemik ini mencuat ketika Yasonna menyindir Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah soal pembangunan gedung Perguruan Tinggi Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) dan Politeknik Imigrasi (Poltekim) di Kota Tangerang, Banten, yang sempat tersendat.
Yasonna menyampaikan sindiran tersebut pada acara peresmian kedua kampus itu. Yasonna menilai, Arief kurang ramah dengan Kemenkumham karena sedikit menghambat perizinan pembangunan gedung tersebut.
Menanggapi sindiran Yasonna, Arief pun menyampaikan surat keberatannya kepada Menkumham.