Wapres JK Hadiri Puncak Penghargaan Kota Cerdas RKCI 2017

11 Desember 2017 10:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wapres JK di Puncak Penganugerahan RKCI (Foto: Kevin Kurnianto/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Wapres JK di Puncak Penganugerahan RKCI (Foto: Kevin Kurnianto/kumparan)
ADVERTISEMENT
Wakil Presiden Jusuf Kalla menghadiri Puncak Penganugerahan Rating Kota Cerdas (RKCI) tahun 2017. Acara tersebut diselenggarakan langsung di Istana Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (11/12).
ADVERTISEMENT
Mengenakan batik merah JK Hadir Pukul 10.05 WIB. Turut mendampingi Wapres, Menristek Dikti M. Nasir, dan Menkominfo Rudiantara.
Berdasarkan informasi yang dikutip dari situs Rating Kota Cedas Indonesia, RKCI ialah sebuah kegiatan yang dilakukan untuk melakukan pemetaan sehingga tiap kota mampu menjadi Kota Cerdas berdasarkan potensi dan karakter lokal.
Adapun peserta dari penganugerahan Kota Cerdas adalah seluruh kota anggota Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI).
Wapres Jusuf Kalla (Foto: Kevin Kurnianto/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Wapres Jusuf Kalla (Foto: Kevin Kurnianto/kumparan)
Secara umum, pemetaan Kota Cerdas memiliki manfaat untuk mendapatkan gambaran seberapa besar kesiapan serta daya dukung kota-kota di Indonesia dalam meningkatkan pembangunan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Bagi pihak pengusaha, pemetaan Kota Cerdas bermanfaat untuk mendapatkan gambaran secara umum kota-kota yang potensial untuk berinvestasi.
ADVERTISEMENT
Sebagai catatan, RKCI 2017 kali ini mengukur 93 kota (kecuali kota administratif Jakarta) di Indonesia, dengan klasifikasi kota besar yaitu kota dengan penduduk di atas 1 juta jiwa sebanyak 14 kota, lalu kota sedang yaitu kota dengan penduduk diantara 200 ribu hingga 1 juta jiwa sebanyak 43 kota dan kota kecil yaitu kota dengan penduduk di bawah 200 ribu jiwa sebanyak 36 kota.
Tahap seleksi terdiri dari evaluasi mandiri dimana kota diminta untuk mengisi kuesioner secara online, penilaian hasil evaluasi mandiri, validasi dan kunjungan langsung ke kota-kota finalis, pemetaan kota berdasarkan potensi masing-masing, dan pengumuman hasil pemetaan kota.
Hingga saat ini acara masih berlangsung.