Warga di Klaten Deklarasi Anies Capres: Jalan Keluar Hadapi Jokowi

1 Agustus 2018 21:27 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Deklarasi Anies Baswedan sebagai calon presiden di Pemilu 2019, terus bermunculan jelang pendaftaran capres-cawapres pada 4-10 Agustus. Kali ini datang dari sekelompok warga di Klaten, Jawa Tengah.
ADVERTISEMENT
Salah seorang deklarator, ustaz Muinudin, mengatakan pihaknya sebetulnya mengamini hasil Ijtima Ulama yang merekomendasikan kandidat Prabowo Subianto-Salim Segaf Al Jufri dan Prabowo Subianto-Ustaz Abdul Somad (UAS).
Namun, dia meyakini kandidat yang bisa melawan Jokowi adalah Gubernur DKI Anies Baswedan. Anies juga dianggap sebagai jalan keluar sekiranya koalisi Gerindra, Demokrat, PKS dan PAN deadlock menentukan capres-cawapres.
Deklarasi Anies Baswedan menjadi Capres 2019 di Klaten. (Foto: Dok. Istimewa)
"Saya melihat lawan Jokowi dari berbagai sisi bukan pada level yang sekarang direkomendasikan. Anies Baswedan adalah lawannya. Kalau koalisi deadlock harus ada jalannya, dan jalan keluarnya adalah Anies Baswedan," ucap Ustaz Muin kepada kumparan, Rabu (1/8).
Ustaz Muin menganalisis kemungkinan deadlock koalisi Prabowo Subianto. Yaitu jika Prabowo menggandeng tokoh PKS Salim Segaf sebagai cawapres, maka ditolak oleh PAN dan Demokrat yang kursinya lebih besar.
ADVERTISEMENT
"Sementara PKS sudah menyatakan bahwa wapresnya harus dari PKS," ucapnya.
Deklarasi Anies Baswedan menjadi Capres 2019 di Klaten. (Foto: Dok. Istimewa)
Sementara Demokrat yang punya 61 kursi, juga tidak mungkin berkoalisi dengan Prabowo tanpa menyodorkan nama. Begitu juga PAN yang mendorong Zulkifli Hasan.
"Kalau yang ditentukan koalisi adalah Prabowo dan Habib Salim, maka perjuangan kita lakukan apa pun resikonya. Tapi apakah nanti yang akan terjadi sesuai idealis kita?" ucapnya.
Ustaz Muin mengaku pernah bertemu Rizieq Syihab di Makkah untuk membicarakan pilpres 2019. Dia lalu menangkap sinyal bahwa Rizieq menginginkan Prabowo sebagai capres. Namun, baginya alternatif capres haruslah disiapkan.
"Bagi kita, Anies Baswedan sudah bisa membuktikan kemampuannya, dan menjadi calon alternatif sebagai calon presiden 2019-2024," pungkasnya.