Warga di Lereng Gunung Agung Mulai Mengungsi Akibat Erupsi
ADVERTISEMENT
Sebanyak 20 keluarga yang tinggal di kawasan Dusun Lebih, Desa Sebudi, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem, Bali, mulai mengungsi akibat erupsi Gunung Agung .
ADVERTISEMENT
Para warga mengungsi ke rumah keluarga atau rumahnya yang lain yang berada di Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem.
"20 KK yang bergeser ke wilayah Rendang karena mereka saat erupsi 2017 beli tanah dan buat rumah di tempat yang aman," kata Kepala BPBD Karangasem, Arimbawa, Minggu (21/4).
Sementara itu, sejumlah warga lain yang berada di Desa Sebudi masih tetap bertahan di rumah masing-masing.
Informasi dari Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menyebutkan, erupsi Minggu sore itu terjadi selama 1 menit. Tinggi kolom abu terpantau hingga 6 kilometer dari permukaan laut.
ADVERTISEMENT
"Tinggi kolom abu teramati ± 3.000 meter di atas puncak (± 6.142 meter di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 25 mm dan durasi ± 1 menit 22 detik," demikian isi laman web PVMBG.
Lontaran abu juga diprediksi hingga 2500-3000 meter ke segala arah. Sementara itu, paparan hujan pada dini hari tadi setidaknya 5 kota/kabupaten terdampak yakni Kabupaten Karangasem, Bangli, Klungkung, Badung dan Kota Denpasar. BPBD juga telah membagikan masker kepada sejumlah masyarakat.